Peningkatan Minat Belajar Ipa Melalui Strategi Make A Match Yang Dimodifikasi Pada Siswa Kelas V SDN 1 Kedunglengkong Simo Boyolali Tahun 2013/2014
Main Author: | Jadmiko, Asnan David |
---|---|
Format: | Karya Ilmiah NonPeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.ums.ac.id/28287/1/03._HALAMAN_DEPAN.pdf http://eprints.ums.ac.id/28287/2/04._BAB_I.pdf http://eprints.ums.ac.id/28287/3/05._BAB_II.pdf http://eprints.ums.ac.id/28287/4/06._BAB_III.pdf http://eprints.ums.ac.id/28287/6/07._BAB_IV.pdf http://eprints.ums.ac.id/28287/7/08._BAB_V.pdf http://eprints.ums.ac.id/28287/12/09._DAFTAR_PUSTAKA.pdf http://eprints.ums.ac.id/28287/15/10._LAMPIRAN.pdf http://eprints.ums.ac.id/28287/16/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf http://eprints.ums.ac.id/28287/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan minat belajar IPA melalui strategi Make a Match yang dimodifikasi pada siswa kelas V SDN 1 Kedunglengkong Simo Boyolali. Penelitian adalah penelitian tindakan kelas, dengan Subyek penelitian guru dan siswa kelas V SDN 1 Kedunglengkong sejumlah 25 siswa dan mata pelajaran IPA sebagai objek. Metode pengumpulan data yaitu observasi, tes, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis interaktif yang terdiri dari proses reduksi, beberan data dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan minat belajar IPA yang berdampak pada peningkatan hasil belajar siswa. Indikator minat : Rasa Suka dalam mengikuti pembelajaran pada pra siklus sebanyak 4 siswa (16%), siklus I pertemuan I ada 9 siswa (39,1%), siklus I pertemuan II ada 14 siswa (66,7%), siklus II pertemuan I ada 21 siswa (84%), dan siklus II pertemuan II ada 20 siswa (86,9%). Perhatian siswa saat pembelajaran pada pra siklus sebanyak 9 siswa (36%), siklus I pertemuan I ada 13 siswa (56,5%), siklus I pertemuan II ada 17 siswa (80,9%), siklus II pertemuan I ada 20 siswa (80%), dan siklus II pertemuan II ada 21 siswa (91,3%). Partisipasi siswa saat pembelajaran berlangsung pada pra siklus sebanyak 6 siswa (24%), siklus I pertemuan I ada 10 siswa (43%), siklus I pertemuan II ada 10 siswa (47,6%), siklus II pertemuan I ada 18 siswa (72%), dan siklus II pertemuan II ada 19 siswa (82,6%). Hasil belajar siswa sebelum perlakuan yang mencapai nilai tuntas ≥KKM (60) ada 8 siswa (32%), dan pada siklus I pertemuan I ada 13 siswa (56,5%), pada siklus I pertemuan II ada 14 siswa (66,7%) dan pada siklus II pertemuan I ada 19 siswa (76%) dan pada siklus II pertemuan II ada 19 siswa (82,6%). Kesimpulan penelitian ini adalah penerapan strategi pembelajaran Make a Match dapat meningkatkan minat belajar IPA siswa kelas V SDN 1 Kedunglengkong Simo Boyolali tahun 2013/2014.