Daftar Isi:
  • Analisis ini bertujuan untuk memperkirakan kecepatan kendaraan ketika membelok dalam radius putar tertentu dari jalan, tahu tentang kecepatan kritis ketika kendaraan mulai tergeser kesamping dan tidak dapat dikendalikan (Skidding) atau terguling (Toppling). Secara tidak langsung akan mendukung mengemudi pintar karena pengemudi dapat memperkirakan seberapa cepat kendaraan harus dijalankan ketika membelok dalam radius putar. Analisis ini menggunakan Kendaraan Mini Truck Sang surya, jenis mobil penumpang. Semua data dikumpulkan dan penulis menggunakan dua berat kendaraan yang berbeda, yaitu berat kendaraan dengan pengemudi (1318 Kg) dan berat kendaraan dengan penumpang dan barang (1708 Kg). Analisis ini untuk mengetahui kecepatan Critical Toppling dan kecepatan critical skidding dalam radius minimum dijalan yang sebesar 15 m, 50 m, 110 m, 370 m, 600 m dan menggunakan jalur dengan jalan aspal yang kering dan basah, dengan permukaan jalan yang datar. Untuk coefficient grip pada jalan yang kering sebesar : 0.8 dan pada jalan yang basah sebesar : 0.45. Dari hasil perhitungan dan perbandingan antara berat kendaraan dengan pengemudi (1318 Kg) dan berat kendaraan dengan penumpang dan barang (1708 Kg), pada kecepatan Critical Toppling menunjukkan bahwa berat kendaraan telah berpengaruh terhadap kendaraan mulai terjadi Toppling dalam radius minimum yang sama di jalan. Kecepatan Critical Skidding untuk kondisi jalan yang datar, kering dan basah dengan berat kendaraan yang berbeda (1318 Kg dan 1708 Kg) adalah kecepatanya sama dalam radius yang sama dijalan, hal tersebut tidak dipengaruhi dari berat beban kendaraan yang berbeda. Yang sangat berpengaruh pada saat Kecepatan Critical Skidding adalah dari koefisien grip dan radius minimum pada jalan