Daftar Isi:
  • Perilaku merokok pada remaja merupakan bentuk perkembangan remaja, khususnya pada masa pencarian jati diri. Pengetahuan remaja tentang bahaya merokok berdampak pada perilaku remaja pada perilaku merokok. Tingginya perilaku merokok pada remaja SMA merupakan masalah yang harus diatasi agar remaja tidak terjerumus pada perilaku yang merugikan kesehatan. Upaya yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan pengetahuan dan sikap remaja terhadap bahaya merokok. Penddikan kesehatan merupakan salah satu metode yang dapat diterapkan untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap remaja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan tentang perilaku merokok terhadap tingkat pengetahuan dan sikap siswa SMK Muhammadiyah Kartasura. Penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen dengan desain pre test post test desaign. Sampel penelitian adalah 80 siswa SMK Muhammadiyah Surakarta yang dibagi dalam dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen dengan pemberian pendidikan kesehatan menggunakan ceramah dan leaflet, sedangkan kelompok kontrol tidak diberikan pendidikan kesehatan. Teknik pengolahan data menggunakan teknik t-test. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka kesimpulan dari penelitian ini adalah: (1) Pengetahuan siswa sebelum mendapatkan pendidikan kesehatan tentang perilaku merokok sebagian besar cukup, (2) sikap siswa sebelum mendapatkan pendidikan kesehatan tentang perilaku merokok sebagian besar adalah buruk, (3) pengetahuan siswa setelah mendapatkan pendidikan kesehatan tentang perilaku merokok sebagian besar adalah baik, (4) sikap siswa setelah mendapatkan pendidikan kesehatan tentang perilaku merokok sebagian besar adalah baik, (5) terdapat pengaruh pendidikan kesehatan tentang perilaku merokok terhadap pengetahuan siswa SMK Muhammadiyah Kartasura, dan (6) terdapat pengaruh pendidikan kesehatan tentang perilaku merokok terhadap sikap siswa SMK Muhammadiyah Kartasura.