Efektivitas Penggunaan Media Video Dan Media Leaflet Terhadap Perubahan Pengetahuan Dan Sikap Siswa Tentang Bahaya Napza Di Smp Negeri 3 Mojosongo Boyolali
Daftar Isi:
- Penyalahgunaan NAPZA di kalangan siswa sekolah sudah pada tahap yang memprihatinkan. Data tahun 2011 di Kabupaten Boyolali terdapat 784 orang yang positif pengguna NAPZA, dari data tersebut didalamnya termasuk pelajar. Kurangnya pengetahuan dan sikap siswa tentang bahaya NAPZA menjadi salah satu penyebab mengapa remaja dapat terjerumus menggunakan NAPZA. Salah satu upaya meningkatkan pengetahuan dan sikap siswa dilakukan penyuluhan dengan menggunakan media Video dan leaflet tentang bahaya NAPZA. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas penggunaan media video dan media leflet terhadap perubahan pengetahuan dan sikap siswa tentang bahaya NAPZA di SMP Negeri 3 Mojosongo Boyolali. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimental design, dengan rancangan pretest-postest group design. Sampel penelitian adalah siswa kelas VIII sebanyak 70 orang, yang kemudian dibagi menjadi 2 kelompok yaitu 35 siswa kelompok media video dan 35 siswa dengan media leaflet. Teknik pengambilan sampel menggunakan proporsional random sampling. Instrument penelitian menggukaan kuesioner pengetahuan dan sikap yang diberikan sebelum dan sesudah penyuluhan. Analisis data penelitian menggunakan uji komparatif, yaitu wilcoxon rank test, paired sample test maupun independent sample test. Hasil penelitian diketahui sebagian besar responden dari media video dan leflet sebelum penyuluhan banyak yang rendah dan setelah penyuluhan pengetahuan rendah semakin sedikit. Sikap sebelum penyuluhan banyak yang buruk, setelah penyuluhan banyak yang baik. Hasil uji compartif pengetahuan menunjukkan terdapat perubahan pengetahuan dan sikap baik responden dengan media video maupun leaflet. Media video lebih efektif dalam meningkatkan pengetahuan dibanding responden dengan media leflet dengan selisih skor pengetahuan 1,65. Hasil uji statistic dengan nilai p = 0,04. Media video lebih efektif dalam merubah sikap responden dibanding sikap responden dengan media leflet dengan selisih skor sikap 1,80 poin. Hasil uji statistic dengan nilai p = 0,02.