Daftar Isi:
  • Latar belakang : Asma adalah penyakit jalan nafas obstruktif intermiten reversibel dimana trakea dan bronkhi berespon secara hiperaktif terhadap stimuli tertentu. Asma dimanifestasikan dengan penyempitan jalan nafas yang mengakibatkan dispnea, batuk dan mengi. Asma adalah adanya gangguan pada selaput bronkus yang dapat menyebabkan terjadinya gangguan pernafasan. Asma adalah suatu gangguan pada saluran bronchial dengan ciri bronkospasme periodic(kontraksi spasme pada saluran nafas). Tujuan : Untuk mengetahui asuhan keperawatan pada pasien dengan asma bronkhiale meliputi pengkajian, intervensi, implementasi dan evaluasi keperawatan Metode : Penulis menggunakan metode deskripsi, adapun sampelnya adalahNy.S, data ini diperoleh dengan cara yaitu : wawancara, pemeriksaan, observasi aktivitas, memperoleh catatan dan laporan diagnostik, bekerjasama dengan teman sekerja. Hasil : Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 hari diagnosa yang muncul yaitu : Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan peningkatan produksi sekret, Intoleransi aktivitas berhubungan dengan kelemahan dan keletihan sekunder akibat oksigenasi tidak adekuat dan sulit bernafas, Cemas berhubungan dengan perubahan status kesehatan dan perubahan lingkungan. Dalam implementasi sebagian besar telah sesuai dengan rencana tindakan yang telah diterapkan.Pasien tidak mengalami sesak nafas, sudah tidak cemas dan dapat melakukan aktivitas seperti biasa. Kesimpulan :Setelah dilakukan tindakan asuhan keperawatan selama 3 x 24 jam mulai tanggal 29 Mei 2013 sampai dengan tanggal 31 Mei 2013 pada pasien Ny. S dengan asma bronkhiale, maka penulis mendapatkan pengalaman yang nyata tentang pemberian asuhan keperawatan pada pasien tersebut. Penulis dapat melakukan langsung proses asuhan keperawatan mulai dari pengkajian, memenentukan diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi serta pendokumentasian.Pada penerapan asuhan keperawatan pada Ny. S dengan Asma Bronkhiale ini tidak ditemukan masalah keperawatan yang tidak atau belum teratasi.