ctrlnum 25829
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://eprints.ums.ac.id/25829/</relation><title>Fungsi Bimbingan Konseling Islami Dalam Mengatasi Kenakalan Siswa Di Smp Muhammadiyah 4 Sambi Boyolali Tahun Pelajaran 2012/2013&#xD; &#xD; </title><creator>Fajarwati, Zunita</creator><subject>LC Special aspects of education</subject><description>Sekolah memiliki tanggung jawab yang besar dalam membantu siswa agar berhasil dalam belajar. Oleh karena itu, sekolah hendaknya memberikan bantuan kepada siswa untuk mengatasi masalah-masalah yang timbul dalam kegiatan belajar siswa. Bimbingan konseling Islami sudah seharusnya lebih menyentuh&#xD; aspek keagamaan siswa terlebih-lebih pada anak usia remaja, karena pada masa ini remaja terjadi kegoncangan di segala bidang dimulai dari perubahan jasmani yang jauh keseimbangan dan keserasian. Masa remaja adalah masa tidak stabilnya emosi, sehingga dapat menimbulkan terjadinya kenakalan remaja. Kenakalan yang terjadi di SMP Muhammadiyah 4 Sambi di antaranya adalah membolos, berkelahi, merokok, dan sebagainya. Dalam kondisi seperti ini, bimbingan konseling sekolah sangat penting untuk dilaksanakan guna membantu siswa untuk mengatasi berbagai masalah yang dihadapinya.&#xD; Berdasarkan latar belakang tersebut penulis dapat merumuskan masalah bagaimana fungsi bimbingan konseling Islami dalam mengatasi kenakalan siswa di SMP Muhammadiyah 4 Sambi Boyolali. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui fungsi bimbingan konseling Islami dalam mengatasi kenakalan siswa di SMP Muhammadiyah 4 sambi Boyolali.&#xD; Manfaat penelitian ini adalah memberikan sumbangan pengetahuan terhadap pendidikan khususnya pendidikan agama Islam dalam memberikan bimbingan konseling Islami terhadap siswa yang bermasalah dalam kehidupannya serta&#xD; memberikan pengalaman terhadap penulis tentang wawasan pelaksanaan bimbingan konseling Islami di sekolah.&#xD; Penelitian ini merupakan penelitian diskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, pengamatan/observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara deduktif yaitu cara berfikir&#xD; untuk mengambil kesimpulan yang berangkat dari masalah yang bersifat umum ke masalah yang bersifat khusus. Sedangkan yang dijadikan subyek penelitian adalah guru bimbingan konseling, wali kelas, kepala sekolah, dan siswa.&#xD; Peneliti menyimpulkan Kenakalan siswa di SMP tersebut di antaranya ialah merokok, berkelahi, membolos, dan sebagainya. Fungsi bimbingan konseling Islami dalam mengatasi kenakalan tersebut adalah pertama upaya preventif atau pencegahan dengan diadakannya ekstra, qira&#x2019;ah, HW, BTA, dan kegiatan jum&#x2019;at. Kedua upaya kuratif yaitu mendatangkan alumni untuk memberikan sosialisasi&#xD; tentang bahaya merokok, dan berlakunya sistem kredit point untuk yangmelanggar tata tertib. Dalam menjalankan tugasnya sebagai konselor, langkahlangkah BK dalam mengatasi kenakalan siswa di SMP ini yaitu melakukan&#xD; identifikasi, diagnosis, prognosis, terapi, dan evaluasi serta follow up. Fungsi bimbingan konseling Islami dalam mengatasi kenakalan siswa di SMP&#xD; Muhammadiyah 4 Sambi sudah sesuai dengan langkah-langkah yang seharusnya dilakukan. Hal ini dapat dilihat dari pelaksanaan BK dalam mengatasi kenakalan siswa tersebut. Tetapi tujuan bimbingan konseling Islami di SMP tersebut belum sepenuhnya dapat tercapai karena kurangnya koordinasi dari semua pihak BK.</description><date>2013</date><type>Other:Karya Ilmiah</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>File:application/pdf</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.ums.ac.id/25829/1/01_Halaman_DEPAN.pdf</identifier><type>File:application/pdf</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.ums.ac.id/25829/3/02_BAB_I.pdf</identifier><type>File:application/pdf</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.ums.ac.id/25829/4/03_BAB_II.pdf</identifier><type>File:application/pdf</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.ums.ac.id/25829/9/04_BAB_III.pdf</identifier><type>File:application/pdf</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.ums.ac.id/25829/12/05_BAB_IV.pdf</identifier><type>File:application/pdf</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.ums.ac.id/25829/15/06_BAB_V.pdf</identifier><type>File:application/pdf</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.ums.ac.id/25829/17/07_DAFTAR_PUSTAKA.pdf</identifier><type>File:application/pdf</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.ums.ac.id/25829/20/09_LAMPIRAN.pdf</identifier><type>File:application/pdf</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.ums.ac.id/25829/27/09_LAMPIRAN.pdf</identifier><identifier> Fajarwati, Zunita (2013) Fungsi Bimbingan Konseling Islami Dalam Mengatasi Kenakalan Siswa Di Smp Muhammadiyah 4 Sambi Boyolali Tahun Pelajaran 2012/2013. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta. </identifier><relation>G000090084</relation><recordID>25829</recordID></dc>
language eng
format Other:Karya Ilmiah
Other
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
File:application/pdf
File
author Fajarwati, Zunita
title Fungsi Bimbingan Konseling Islami Dalam Mengatasi Kenakalan Siswa Di Smp Muhammadiyah 4 Sambi Boyolali Tahun Pelajaran 2012/2013
publishDate 2013
topic LC Special aspects of education
url http://eprints.ums.ac.id/25829/1/01_Halaman_DEPAN.pdf
http://eprints.ums.ac.id/25829/3/02_BAB_I.pdf
http://eprints.ums.ac.id/25829/4/03_BAB_II.pdf
http://eprints.ums.ac.id/25829/9/04_BAB_III.pdf
http://eprints.ums.ac.id/25829/12/05_BAB_IV.pdf
http://eprints.ums.ac.id/25829/15/06_BAB_V.pdf
http://eprints.ums.ac.id/25829/17/07_DAFTAR_PUSTAKA.pdf
http://eprints.ums.ac.id/25829/20/09_LAMPIRAN.pdf
http://eprints.ums.ac.id/25829/27/09_LAMPIRAN.pdf
http://eprints.ums.ac.id/25829/
contents Sekolah memiliki tanggung jawab yang besar dalam membantu siswa agar berhasil dalam belajar. Oleh karena itu, sekolah hendaknya memberikan bantuan kepada siswa untuk mengatasi masalah-masalah yang timbul dalam kegiatan belajar siswa. Bimbingan konseling Islami sudah seharusnya lebih menyentuh aspek keagamaan siswa terlebih-lebih pada anak usia remaja, karena pada masa ini remaja terjadi kegoncangan di segala bidang dimulai dari perubahan jasmani yang jauh keseimbangan dan keserasian. Masa remaja adalah masa tidak stabilnya emosi, sehingga dapat menimbulkan terjadinya kenakalan remaja. Kenakalan yang terjadi di SMP Muhammadiyah 4 Sambi di antaranya adalah membolos, berkelahi, merokok, dan sebagainya. Dalam kondisi seperti ini, bimbingan konseling sekolah sangat penting untuk dilaksanakan guna membantu siswa untuk mengatasi berbagai masalah yang dihadapinya. Berdasarkan latar belakang tersebut penulis dapat merumuskan masalah bagaimana fungsi bimbingan konseling Islami dalam mengatasi kenakalan siswa di SMP Muhammadiyah 4 Sambi Boyolali. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui fungsi bimbingan konseling Islami dalam mengatasi kenakalan siswa di SMP Muhammadiyah 4 sambi Boyolali. Manfaat penelitian ini adalah memberikan sumbangan pengetahuan terhadap pendidikan khususnya pendidikan agama Islam dalam memberikan bimbingan konseling Islami terhadap siswa yang bermasalah dalam kehidupannya serta memberikan pengalaman terhadap penulis tentang wawasan pelaksanaan bimbingan konseling Islami di sekolah. Penelitian ini merupakan penelitian diskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, pengamatan/observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara deduktif yaitu cara berfikir untuk mengambil kesimpulan yang berangkat dari masalah yang bersifat umum ke masalah yang bersifat khusus. Sedangkan yang dijadikan subyek penelitian adalah guru bimbingan konseling, wali kelas, kepala sekolah, dan siswa. Peneliti menyimpulkan Kenakalan siswa di SMP tersebut di antaranya ialah merokok, berkelahi, membolos, dan sebagainya. Fungsi bimbingan konseling Islami dalam mengatasi kenakalan tersebut adalah pertama upaya preventif atau pencegahan dengan diadakannya ekstra, qira’ah, HW, BTA, dan kegiatan jum’at. Kedua upaya kuratif yaitu mendatangkan alumni untuk memberikan sosialisasi tentang bahaya merokok, dan berlakunya sistem kredit point untuk yangmelanggar tata tertib. Dalam menjalankan tugasnya sebagai konselor, langkahlangkah BK dalam mengatasi kenakalan siswa di SMP ini yaitu melakukan identifikasi, diagnosis, prognosis, terapi, dan evaluasi serta follow up. Fungsi bimbingan konseling Islami dalam mengatasi kenakalan siswa di SMP Muhammadiyah 4 Sambi sudah sesuai dengan langkah-langkah yang seharusnya dilakukan. Hal ini dapat dilihat dari pelaksanaan BK dalam mengatasi kenakalan siswa tersebut. Tetapi tujuan bimbingan konseling Islami di SMP tersebut belum sepenuhnya dapat tercapai karena kurangnya koordinasi dari semua pihak BK.
id IOS2728.25829
institution Universitas Muhammadiyah Surakarta
institution_id 249
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta
library_id 555
collection Digital Repository Universitas Muhammadiyah Surakarta
repository_id 2728
subject_area Agama
Ekonomi
Farmasi
city KOTA SURAKARTA
province JAWA TENGAH
repoId IOS2728
first_indexed 2016-09-22T02:47:08Z
last_indexed 2016-09-22T02:47:11Z
recordtype dc
_version_ 1765810758801686528
score 17.538404