Daftar Isi:
  • Progam KB yang baru didalam paradigma ini misinya sangat menekan pentingnya upaya menghormati hak–hak reproduksi sebagai integral dalam meningkatkan kualitas keluarga. Pemakaian alat KB lebih banyak di daerah perkotaan dengan tingkat sosial ekonomi relative tinggi. Berbagai macam kontrasepsi digunakan PUS dalam tingkat rendah. Faktor lain yaitu akseptor khawatir terhadap efek samping yang ditimbulkan dari alat kontrasepsi seperti terjadinya peningkatan berat badan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi PUS mengikuti KB di wilayah kerja puskemas Sambirejo kabupaten Sragen. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah PUS di Kelurahan Sukorejo Kecamatan Sambirejo Kabupaten Sragen. Sampel penelitian esbanyak 84 PUS dengan teknik proporsional random sampling. Instrument penelitian berupa kuesioner. Teknik analisis uji adalah Chi Square. Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) Tidak terdapat pengaruh umur PUS terhadap partisipasi KB, (2) tidak terdapat pengaruh pendidikan PUS terhadap partisipasi KB, (3) tidak terdapat pengaruh penghasilan PUS terhadap partisipasi KB, dan (4) terdapat pengaruh pengetahuan KB PUS terhadap partisipasi KB di Kelurahan Sukorejo kecamatan Sambirejo kabupaten Sragen pada bulan Oktober 2012. Semakin baik pengetahuan PUS tentang KB yang berarti mereka lebih memahami tentang manfaat dan kerugian KB berdampak pada timbulnya keyakinan untuk mengikuti program KB dan diwujudkan dalam partisipasi berKB.