Daftar Isi:
  • Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji secara empirik pengaruh permainan simulasi terhadap pengambilan keputusan studi lanjut pada peserta didik di SMP Negeri 1 Kendal Kabupaten Ngawi. Pengambilan keputusan studi lanjut adalah suatu keyakinan yang digunakan seseorang untuk menentukan suatu pilihan keputusan yang terdiri dari beberapa alternatif pilihan yang sesuai dengan minat dan kemampuannya. Metode yang digunakan dengan permainan simulasi, angket dan observasi. Metode angket dipakai sebelum perlakuan ( pre-test ) dan sesudah perlakuan ( posttest ) untuk kelompok eksperimen ( KE ) maupun kelompok kontrol ( KK ) sedangkan metode observasi digunakan untuk mengamati kegiatan selama permainan simulasi berlangsung. Hasil penelitian selengkapnya dapat dianalisis dengan Uji –T / T-Test ( paired samples ), sebagai berikut : 1) untuk kelompok Eksperimen pre test dengan eksperimen post test dihasilkan nilai uji t = -6,556 signifikansi (p) = 0,000 (p<0,01), 2) Eksperimen pre test dengan eksperimen follow up nilai uji t = -7,245 signifikansi (p) = 0,000 (p<0,01), 3) Eksperimen post test dengan eksperimen follow up nilai uji t = - 0,817 signifikansi (p) = 0,421 (p>0,05), 4) Eksperimen pre test dengan kontrol pre test nilai uji t = -0,659 signifikansi (p) = 0,517 (p>0,05), 5) Eksperimen post test dengan kontrol post test nilai uji t = 8,134; signifikansi (p) = 0,000 (p<0,05), sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh positif permainan simulasi terhadap pengambilan keputusan studi lanjut pada peserta didik di SMP Negeri 1 Kendal Kabupaten Ngawi, dengan demikian permainan simulasi dapat digunakan untuk meningkatkan pengambilan keputusan studi lanjut.