Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh (IMT) Dan Lingkar Lengan Atas (LILA) Dengan Kadar Gula Darah Dan Kolesterol Pada Wanita Usia Subur (WUS) Di Kecamatan Cangkringan Kabupaten Sleman
Main Author: | Dwi R, Desy Hadi |
---|---|
Format: | Karya Ilmiah NonPeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.ums.ac.id/23421/1/COVER-INTISARI.pdf http://eprints.ums.ac.id/23421/2/BAB_I.pdf http://eprints.ums.ac.id/23421/5/BAB_II.pdf http://eprints.ums.ac.id/23421/7/BAB_III.pdf http://eprints.ums.ac.id/23421/13/BAB_IV.pdf http://eprints.ums.ac.id/23421/15/BAB_V.pdf http://eprints.ums.ac.id/23421/17/Daftar_Pustaka.pdf http://eprints.ums.ac.id/23421/21/NASKAH_PUBLIKASI.pdf http://eprints.ums.ac.id/23421/22/Lampiran.pdf http://eprints.ums.ac.id/23421/ |
Daftar Isi:
- Pendahuluan : Saat ini Kadar gula darah tinggi banyak ditemui pada wanita usia subur yang berdampak pada kesehatan individu menderita suatu penyakit. Di sisi lain WUS ada kecenderungan kelebihan kolesterol akibat gaya hidup dan pola makan yang salah. Kadar gula darah dan koletesterol dapat diketahui melalui pengukuran IMT dan LILA. Tujuan : Mengetahui hubungan antara Indeks Massa Tubuh ( IMT ) dan Lingkar Lengan Atas ( LILA ) dengan kadar gula darah dan kolesterol pada Wanita Usia Subur (WUS) di Kecamatan Cangkringan,Kabupaten Sleman. Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan jenis penelitian survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman. Populasi dalam penelitian ini adalah semua Wanita Usia Subur (WUS) di Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman yaitu berjumlah 4937 Wanita Usia Subur (WUS). Besarnya sampel sebanyak 26 orang. Teknik dalam pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu menggunakan metode multi stage random sampling. Hasil : Wanita Usia Subur (WUS) pada subjek penelitian memiliki: 1) Indeks massa tubuh (IMT) kategori kelebihan berat badan sebesar 73,1%. 2) Indeks lingkar lengan atas (LILA) termasuk kategori tidak berisiko KEK sebesar 84,6%. 3) Kadar gula darah tidak normal sebesar 96,2%. 4) Kolesterol termasuk rendah sebesar 84,61%. Kesimpulan : 1) Tidak ada hubungan antara IMT dengan kadar gula darah. 2) Tidak ada hubungan antara IMT)dengan kolesterol. 3) Tidak ada hubungan antara LILA dengan kadar gula darah. 4) Tidak ada hubungan antara LILA dengan kolesterol.