Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kondisi Post Sectio Caesaria Di Rsud Dr. Moewardi Surakarta
Main Author: | Deanti, Andini Roro |
---|---|
Format: | Karya Ilmiah NonPeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.ums.ac.id/20481/1/2._HALAMAN_DEPAN.pdf http://eprints.ums.ac.id/20481/2/3._BAB_1.pdf http://eprints.ums.ac.id/20481/4/4._BAB_2.pdf http://eprints.ums.ac.id/20481/5/5._BAB_3.pdf http://eprints.ums.ac.id/20481/7/6._BAB_4.pdf http://eprints.ums.ac.id/20481/8/7._BAB_5.pdf http://eprints.ums.ac.id/20481/9/8._DAFTAR_PUSTAKA.pdf http://eprints.ums.ac.id/20481/11/9._LAMPIRAN.pdf http://eprints.ums.ac.id/20481/13/NASKAH_PUBLIKASI.pdf http://eprints.ums.ac.id/20481/ |
Daftar Isi:
- Latar Belakang : Sectio Caesaria adalah suatu cara melahirkan janin dengan membuat sayatan pada dinding depan perut atau vagina. Hal tersebut dapat menimbulkan berbagai permasalahan seperti nyeri, potensial terjadinya Deep Vein Thrombosis, penurunan kekuatan otot dan penurunan kemampuan aktivitas fungsional. Tujuan : Karya tulis ilmiah ini bertujuan untuk mengetahui manfaat terapi latihan pada kondisi post sectio caesaria yaitu untuk mengurangi nyeri di sekitar incisi, mencegah terjadinya deep vein thrombosis, meningkatkan kekuatan otot dan meningkatkan kemampuan aktivitas fungsional pasien. Hasil : Setelah diberikan terapi latihan pada kondisi post sectio caesaria sebanyak 6x tindakan, didapatkan hasil sebagai berikut : Penurunan nyeri diam dari T1 ringan menjadi T6 tidak nyeri ,nyeri tekan dari T1 nyeri cukup berat menjadi T6 nyeri sangat ringan, nyeri gerak dari T1 nyeri cukup berat menjadi T6 nyeri ringan.Peningkatan kekuatan otot Peningkatan kekuatan otot dari T1 ; 2 menjadi T6 ; 3. Peningkatan kemampuan aktivitas fungsional dari T1 ; G (tergantung 6 fungsi) menjadi T6 ; A (Mandiri untuk 6 fungsi). Kesimpulan : Terapi latihan dapat mengurangi nyeri, mencegah timbulnya deep vein thrombosis, meningkatkan kekuatan otot dan meningkatkan kemampuan aktivitas fungsional.