Daftar Isi:
  • Kayu siwak mempunyai kandungan zat antibakterial seperti nitrat, klorida, sulfat, tiosianat, trimetilamin, fluoride, vitamin C, mineral alami dan beberapa penelitian menyebutkan manfaat dari kayu siwak yang aman sebagai clean oral device (alat pembersih mulut) yang higienis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi perasan kayu siwak sebagai antibakteri terhadap bakteri Streptococcus mutans dan Escherichia coli. Rancangan penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan perlakuan yang terdiri dari satu faktor yaitu konsentrasi perasan siwak 0%, 0,20%, 0,19%, 0,18%, 0,17%. Perasan kayu siwak direndam selama 24 jam kemudian diujikan kepada Streptococcus mutans dan Escherichia coli. Pegujian antibakteri ini di Laboratorium Bilogi UMS bulan Oktober sampai Desember 2011. Hasil penelitian ternyata perasan kayu siwak tidak menghambat pertumbuhan Streptococcus mutans dan Escherichia coli. Selanjutnya penelitian I dievaluasi dan dilakukan penelitian ulang dengan perlakuan berbeda sebanyak empat kali penelitian. Hasilnya perasan kayu siwak tetap tidak menghambat pertumbuhan Streptococcus mutans dan Escherichia coli.