Perancangan Sistem Informasi Distribusi pada Depo PT. Tirta Investama Cabang Boyolali
Main Author: | Sutiyono, Ssutiyono |
---|---|
Format: | Karya Ilmiah NonPeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2007
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.ums.ac.id/16594/1/HALAMAN_DEPAN.pdf http://eprints.ums.ac.id/16594/2/BAB_I.pdf http://eprints.ums.ac.id/16594/3/BAB_II.pdf http://eprints.ums.ac.id/16594/4/BAB_III.pdf http://eprints.ums.ac.id/16594/5/BAB_IV.pdf http://eprints.ums.ac.id/16594/6/DAFTAR_PUSTAKA.pdf http://eprints.ums.ac.id/16594/ |
Daftar Isi:
- Kesuksesan suatu perusahaan/organisasi secara umum sangat tergantung pada tersedianya informasi yang relevan, cepat, dan akurat yang hanya diperoleh melalui pengolahan data yang tepat. Oleh karena itu diperlukan suatu perancangan program yang dapat digunakan secara tepat sesuai dengan kebutuhan dalam perusahaan tersebut. Penelitian ini di laksanakan di PT. Tirta Investama Depo Boyolali yang terletak di Jl. Solo-Jogja KM 14 Karang Duren, Sawit, Boyolali dengan obyek penelitian terfokus pada bagian distribusi produk Aqua kepada pelanggan. Karena dalam sistem pengolahan data diostribusinya sering mengalami kekeliruan/kesalahan terutama dalam penentuan jumlah barang terakhir di gudang dan pembuatan laporan untuk transaksi pembelian dan penjualan. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Sebelum melakukan perancangan Sistem Informsi Distribusi, tahap yang dilakukan adalah melakukan identifikasi sistem sekarang dan analisis sistem sehingga dapat diketahui kelemahandan kebutuhan informasi yang diperlukan. Kemudian melakukan perancangan sistem informasi berdasarkan hasil identifikasi sistem informsi distribusi tersebut. Dalam hal ini software yang digunakan untuk Perancangan Sistem Informasi Distribusi adalah bahasa pemrograman Visual Basic 6.0, pengolahan database dengan Access 2003 dan output menggunakan Seagate Crystal Reports. Dengan perancangan Sistem Informasi Distribusi tersebut dapat mengurangi kesalahan dalam menentukan kondisi akhir barang di gudang maupun dalam pembutan laporan transaksi penjualan dan pembelian. Selain hal itu dengan Sistem Informasi Distribusi, bagian-bagian yang bersangkutan dalam aliran sistem informasi tidak perlu membuat laporan baik Transaksi Pembelian maupun Penjualan secara tertulis, cukup dengan memasukkan setiap kali transaksi yang masuk, secara otomatis Laporan Transaksi Penjualan dan Pembelian akan tersusun dalam Laporan Rekapitulasi Penjualan maupun Rekapitulasi Pembelian.