PERBEDAAN ASUPAN ENERGI, ASUPAN LEMAK DAN STATUS GIZI PADA REMAJA PUTERI DI SMA DESA DAN KOTA KABUPATEN BOYOLALI
Main Author: | ISTIQOMAH, ENDAH |
---|---|
Format: | Karya Ilmiah NonPeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.ums.ac.id/14772/1/HALAMAN_DEPAN.pdf http://eprints.ums.ac.id/14772/2/BAB_I.pdf http://eprints.ums.ac.id/14772/3/BAB_II.pdf http://eprints.ums.ac.id/14772/4/BAB_III.pdf http://eprints.ums.ac.id/14772/6/BAB_IV.pdf http://eprints.ums.ac.id/14772/7/BAB_V.pdf http://eprints.ums.ac.id/14772/9/DAFTAR_PUSTAKA.pdf http://eprints.ums.ac.id/14772/10/LAMPIRAN.pdf http://eprints.ums.ac.id/14772/ |
Daftar Isi:
- Pendahuluan : Kemajuan dibidang ilmu pengetahuan, teknologi dan ekonomi telah menciptakan suatu lingkungan dengan gaya hidup yang menjurus ke westernisasi dan pola makan tinggi kalori dan lemak. Status gizi merupakan cerminan asupan makan terkait dengan intake energi dan lemak. Hasil survai pendahuluan yang dilakukan pada remaja SMA di wilayah Boyolali menunjukkan bahwa 9% remaja di perkotaan dan 4,5% remaja di pedesaan mengalami obesitas. Berdasarkan hal-hal tersebut peneliti ingin mengetahui perbedaan asupan energi, asupan lemak dan status gizi di SMA Kota dan SMA Desa. Tujuan : Untuk menganalisis perbedaan asupan energi, asupan lemak dan status gizi pada remaja putri di SMA desa dan kota Kabupaten Boyolali. Metode penelitian : Jenis penelitian bersifat observasional dengan pendekatan crossectional, yang meliputi data asupan energi, lemak diperoleh denagn metode food record sedangkan status gizi dengan penimbangan. Uji perbedaan dengan menggunakan uji Independent sample t-test. Hasil : Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa asupan energi di SMA kota 41,7% termasuk dalam kategori gizi baik lebih baik dari SMA di desa. Kategori baik untuk asupan lemak lebih banyak di SMA kota yaitu 35,4%. Penilaian status gizi menunjukkan status gizi normal lebih banyak di SMA desa yaitu 64,6%. Hasil uji independent sample t-tes menunjukkan tidak ada perbedaan asupan energi (p=0,685) dan asupan lemak (p=0,250) sedangkan status gizi ada perbedaan (p=0,008). Kesimpulan : Tidak ada perbedaan asupan energi dan asupan lemak pada remaja putri di SMA desa dan kota. Ada perbedaan status gizi remaja putri di SMA desa dan kota.