KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU PENDIDIKAN AGAMADI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PANGKAJENE`KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG
Main Authors: | Suharni, . H. M. Arif Halim,H M,Ishaq Samad |
---|---|
Format: | CD-ROM |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
PPs UMI
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ucs.sulsellib.net//index.php?p=show_detail&id=89869 |
Daftar Isi:
- ABSTRAKNama: SuharniNIM: 0058.03.31.2012Judul Tesis: Kompetensi Pedagogik Guru Pendidikan Agama Di Madrasah Tsanawiyah Negeri Pangkajene Penelitian ini membahas tentang Kompetensi Pedagogik Guru Pendidikan Agama di Madrasah Tsanawiyah Negeri Pangkajene Pokok masalahnya adalah pertama bagaimana Kompetensi Pedagogik guru Pendidikan Agama Dalam mengelola pembelajaran yang mendidik, terkhusus di Madrasah Tsanawiyah Negeri Pangkajene kedua apa yang menjadi penghambat pembelajaran yang mendidik, untuk mengetahui sejauh mana guru Agama mengoptimalkan pembelajaran yang mendidik ada beberapa faktor dan metode yang terkait yang menjadi pembahasan dalam tesis iniMetode penelitian ini menggunakan jenis penelitian analisis deskriptif kualitatif, yang pembahasannya meliputi: kompetensi guru Agama dari aspek pedagogik, sosiologis dan psikologis, Populasi untuk guru Agama sebanyak 4 orang sedangkan populasi untuk Siswa sebanyak 239 orang. Sampel yang terdiri dari kelas VII, VIII dan IX dengan menggunakan random sampling. Sedangkan sampel dari guru Agama adalah 4 orang yang kesemuanya adalah guru Agama di, Madrasah Tsanawiyah Negeri Pangkajene Metode pengumpulan data yakni observasi, wawancara, dan dokumentasi, dan tehnik analisis data lalu menarik sebuah kesimpulan.Hasil Penelitian menunjukkan bahwa, kompetensi guru Agama dalam pengelolaan pembelajaran PAI baik dari segi pengelolaan kelas, sumber belajar maupun evaluasi pembelajaran di Madrasah Tsanawiyah Negeri Pangkajene tergolong menguasai 10 aspek dari kompetensi pedagogik yang ditetapkan oleh PermenDiknas No 16 tahun 2007 diantara 10 kompetensi itu adalah :1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, kultural, emosional, dan intelektual.2.Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik.3.Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan bidang pengembangan yang diampu.4.Menyelenggarakan kegiatan pengembangan yang mendidik.5.Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan penyelenggaraan kegiatan pengembangan yang mendidik 6.Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki.7.Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik.8.Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar.9.Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran.10.Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. Selanjutnya akan dibahas dalam tesis adalah bagaimana tingkat kompetensi pedagogik guru Agama di Madrasah Tsanawiyah Negeri Pangkajene dari hasil penelitian penguasaan 10 aspek dari kompetensi cukup menguasai refleksi dari penguasaan itu akan terlihat pada tingkat kompetensi guru Agama pada Madrasah Tsanawiyah Negeri Pangkajene. Untuk ketercapaian kompetensi pedagogik upaya yang dilakukan adalah melaksanakan kegiatan MGMP secara terorganisir menurut rumpun mata pelajaran, mengikut sertakan guru dalam berbagai pelatihan. Guru bidang studi PAI melakukan pendekatan persuasif kepada peserta didik dengan maksud mencari tahu tentang kesulitan belajar peserta didik dan memberi pemahaman kepada peserta didik tentang manfaat belajar PAI.Implikasi dari hasil penelitian adalah diharapkan kepada seluruh stakeholder sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan PAI dan menambah sarana dan prasarana serta perlu adanya kerja sama yang baik dengan komite sekolah, masyarakat/orang tua peserta didik maupun pemerintah yang menaungi bidang pendidikan, terutama guru Agama, perlu menambah wawasan apalagi yang terkait dengan bagaimana cara mendidik dengan baik dan benar bukan hanya penguasaan materi pembelajaran akan tetapi perlu buku-buku yang berkaitan dengan psikologi atau ilmu kejiwaan.