Thesis Hubungan Obesitas Sentral Terhadap Diabetes Melitus Tipe 2 Pada kelompok Umur > 45 Tahun (Analisis Data Surveilans Penyakit Tidak Menular Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Tahun 2015)

Main Author: Endang Syarifatul Anwar
Format: Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://perpustakaan.bppsdmk.kemkes.go.id//index.php?p=show_detail&id=6104
Daftar Isi:
  • Diabetes melitus tipe 2 merupakan penyakit penyebab 1,6 juta kematioan di dunia, prevalensi diabetes melitus meningkat signifikan di seluruh dunia dan di Indonesia. Obesitas sentral memiliki peranan penting dalam patofisiologi diabetes melitus tipe 2. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi diabetes melitus tipe 2, obesitas sentral dan hubungan antara obesitas sentral terhadap diabetes melitus tipe 2 pada kelompok umur > 45 tahun. Desain studi yang digunakan adalah potong lintang dengan regresi logistik untuk analisis multivariat. Sumber data yang dianalisis merupakan data surveilans faktor risiko penyakit tidak menular tahun 2015. Ada 2127 responden yang memenuhi kriteria yang dapat dianalisis. Hasil analisis menunjukkan bahwa prevalensi DM tipe 2 sebesar 12,5% dan prevalensi obesitas sentral sebesar 39,6%. Hubungan obesitas sentral terhadap diabetes melitus tipe 2 dengan POR 2,14% (95%CI 1,62-2,81) artinya responden dengan obesitas sentral berisiko 2,14 kali lebih besar untuk menderita DM tipe 2 dibanding responden yang tidak obesitas sentral. Upaya untuk mencegah peningkatan kasus diabetes melitus tipe 2 yaitu penyuluhan secara terus menerus kepada masyarakat terhadap faktor risiko obesitas sentral dengan cara konseling pada individu yang berisiko maupun pada kelompok obesitas sentral.Kata Kunci : diabetes melitus, obesitas sentral, surveilans
  • 29,5 x 21,7 cm; xvi; 77 hlm