Kadar Timbal (Pb) Dalam Darah dan Gangguan Fungsi Hati Pada Siswa Sekolah Dasar di Daerah Pantai (Studi di SDN Grinting 01 Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes)
Main Author: | Pebrianto |
---|---|
Format: | Book |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://perpustakaan.bppsdmk.kemkes.go.id//index.php?p=show_detail&id=5824 |
Daftar Isi:
- Timbal adalah racun kumulatif yang mempengaruhi beberapa sistem tubuh dan sangat berbahaya bagi anak-anak. Anak-anak sangat rentan karena anak-anak dapat menyerap timbal hingga 4-5 kali dibandingkan dengan orang dewasa dari berbagai sumber. Pada kadar tertentu akibat pemaparan kronis, timbal dapat menyebabkan efek negatif terhadap kesehatan manusia terutama organ hati. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kadar timbal dalam darah dan gangguan fungsi hati pada siswa sekolah dasar di daerah pantai Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes. Penelitian ini adalah penelitian observasional dengan rancangan cross sectional. Populasi target penelitian yaitu siswa SD Negeri Grinting 01 Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes dengan jumlah sampel sebanyak 52 siswa. Data diperoleh dari hasil pemeriksaan kada Timbal (Pb) dalam darah, pemeriksaan kadar SGOT dan SGPT. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata kadar Timbal (Pb) dalam darah pada siswa di daerah pantai Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes sebesar 31,52 ug/dL. Rata-rata kadar SGOT pada siswa di daerah pantai Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes sebesar 26,92 U/L. Rata-rata kadar SGPT pada siswa di daerah pantai Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes sebesar 15,03 U/L. Proporsi gangguan fungsi hati pada anak sekolah dasar di lokasi penelitian sebesar 57,7%. Kesimpulan penelitian ini adalah tidak ada perbedaan proporsi gangguan fungsi hati antara anak dengan kadar Pb 'tinggi' dan anak dengan Pb 'rendah' pada siswa sekolah dasar di daerah pantai Kecamatan Bulakamba Kabupaten BrebesKata Kunci : Kadar Pb dalam darah, Anak sekolah, gangguan fungsi hatiKepustakaan : 119 (1988-2015)
- 29,5 x 21 cm; xvii; 123 hal