Peningkatan hasil belajar pembelajaran tematik subtema bermain di lingkungan sekolah melalui model pembelajaran kooperatif tipe team assissted individualization pada siswa kelas II MI Darul Muta’allimin Sidoarjo

Main Author: Fatimah, Siti
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://digilib.uinsby.ac.id/30341/2/Siti%20Fatimah_D97215111.pdf
http://digilib.uinsby.ac.id/30341/
Daftar Isi:
  • Penelitian dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa kelas II MI Darul Muta’allimin Sidoarjo pada pembelajaran tematik subtema bermain di Lingkungan sekolah. Hal ini disebabkan oleh guru masih menggunakan metode ceramah secara klasikal, siswa terlihat pasif dalam pembelajaran serta kurang adanya interaksi sosial sesama siswa. Pemilihan model, strategi dan metode yang digunakan oleh guru kurang sesuai dengan materi yang disampaikan, di samping itu guru sendiri juga kurang bisa mengintegrasikan masing masing mata pelajaran dalam tematik, dari 38 siswa dikelas ada sekitar 65% siswa yang belum tuntas dalam pembelajaran tematik tema 2 subtema 3 pembelajaran 3. Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Mengetahui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Asssisted Individualization (TAI) pada pembelajaran tematik subtema bermain di Lingkungan Sekolah kelas II MI Darul Muta’allimin Sidoarjo. 2) Mengetahui peningkatan hasil belajar pembelajaran tematik subtema bermain di lingkungan sekolah melalui model pembelajaran kooperatif tipe TAI pada kelas II MI Darul Muta’allimin Sidoarjo. Metode penelitian yang digunakan adalah PTK model Kurt Lewin dengan subjek penelitian 38 peserta didik dan tempat penelitian di MI Darul Muta’allimin Sidoarjo. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus pembelajaran yang meliputi empat tahap: Planning, Acting, Observing, Reflecting. Pengumpulan data diperoleh melalui wawancara, tes, observasi guru dan peserta didik dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan adalah lembar wawancara, lembar observasi, butir soal dan lembar dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) mengalami peningkatan pada setiap siklusnya terlihat pada aktifitas guru pada siklus I skor akhir yang didapat yakni 76,19 pada siklus II skor akhir aktifitas guru meningkat menjadi 90. Aktifitas siswa juga mengalami peningkatan dengan diperolehnya skor akhir aktifitas siswa yakni dari 68,75 meningkat menjadi 95,45 dengan kategori sangat baik. 2) Peningkatan hasil belajar siswa terjadi setelah penerapan model pembelajaran Team Assisted Individualization dengan perolehan nilai rata-rata pra siklus 50 , meningkat pada siklus I menjadi 69 dan meningkat lagi pada siklus II menjadi 82 dengan presentase ketuntasan hasil belajar yakni sebesar 78%.yakni sebesar 78%.