Pelabuhan Gresik sebagai proses perdagangan dan Islamisasi abad XV-XVI

Main Author: Hilmiyyah, Dewi Roihanatul
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://digilib.uinsby.ac.id/29107/1/Dewi%20Roihanatul%20Hilmiyyah_A92215031.pdf
http://digilib.uinsby.ac.id/29107/
ctrlnum 29107
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://digilib.uinsby.ac.id/29107/</relation><title>Pelabuhan Gresik sebagai proses perdagangan dan Islamisasi abad XV-XVI</title><creator>Hilmiyyah, Dewi Roihanatul</creator><subject>Islam dan Humanisme</subject><subject>Sejarah Peradaban Islam</subject><description>Skripsi ini berjudul &#x201C;Pelabuhan Gresik dalam Proses Perdagangan dan Islamisasi Abad XV-XVI M&#x201D;. Dengan fokus permasalahan: (1) bagaimana gambaran umum kota Gresik? (2) bagaimana sejarah dan perkembangan pelabuhan Gresik? (3) bagaimana pelabuhan Gresik sebagai proses perdagangan dan Islamisasi? Dalam penulisan skripsi ini, menggunakan metode penelitian sejarah yaitu: Heuristik, Verifikasi, Interpretasi dan Historiografi. Penelitian ini menggunakan pedekatan sosio-historis dengan menggunakan Teori fungsional struktural yang pencetusnya adalah Talcott Parson. Teori Fungsionalisme Struktural, salah satu prespektif di dalam sosiologi yang memandang masyarakat sebagai satu sistem yang terdiri dari bagian-bagian yang saling berhubungan satu sama lain dan bagian yang satu tidak akan berfungsi. Dengan demikian masyarakat merupakan kumpulan sistem-sistem sosial yang satu sama lain yang berhubungan dan saling ketergantungan. Sistem sosial terdiri atas aktifitas-aktifitas manusia yang saling berinteraksi satu dengan yang lain setiap saat dan selalu mengikuti pola-pola tertentu berdasarkan adat, kebiasaan atau norma yang berlaku. Dari hasil penelitian ini menyimpulakan bahwa: (1) Gresik yang berada di pantai utara pantai Jawa menjadi pusat perdagangan sekaligus proses Islamisasi terjadi. Karena posisi Gresik yang strategis, Gresik lahir sebagai kota perdagangan dan kota bandar internasional. (2) pelabuhan muncul pada abad 14 M telah mampu menjadi pelabuhan utama dan kota dagang yang cukup penting pada masa kerajaan Majapahit. Dan kemajuan dari pelabuhan Gresik tidak lepas dari kebijakan seorang syahbandar yang telah mengatur pelabuhan dengan baik. (3) dijadikannya Gresik sebagai kota perdagangan internasional, menjadikan Gresik sebagai kota yang di kunjungi banyak pendatang. Di antaranya para saudagar Muslim dan para mubaligh untuk menyebarkan Islam di Pulau Jawa.</description><date>2019-01-10</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://digilib.uinsby.ac.id/29107/1/Dewi%20Roihanatul%20Hilmiyyah_A92215031.pdf</identifier><identifier> Hilmiyyah, Dewi Roihanatul (2019) Pelabuhan Gresik sebagai proses perdagangan dan Islamisasi abad XV-XVI. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya. </identifier><recordID>29107</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Hilmiyyah, Dewi Roihanatul
title Pelabuhan Gresik sebagai proses perdagangan dan Islamisasi abad XV-XVI
publishDate 2019
topic Islam dan Humanisme
Sejarah Peradaban Islam
url http://digilib.uinsby.ac.id/29107/1/Dewi%20Roihanatul%20Hilmiyyah_A92215031.pdf
http://digilib.uinsby.ac.id/29107/
contents Skripsi ini berjudul “Pelabuhan Gresik dalam Proses Perdagangan dan Islamisasi Abad XV-XVI M”. Dengan fokus permasalahan: (1) bagaimana gambaran umum kota Gresik? (2) bagaimana sejarah dan perkembangan pelabuhan Gresik? (3) bagaimana pelabuhan Gresik sebagai proses perdagangan dan Islamisasi? Dalam penulisan skripsi ini, menggunakan metode penelitian sejarah yaitu: Heuristik, Verifikasi, Interpretasi dan Historiografi. Penelitian ini menggunakan pedekatan sosio-historis dengan menggunakan Teori fungsional struktural yang pencetusnya adalah Talcott Parson. Teori Fungsionalisme Struktural, salah satu prespektif di dalam sosiologi yang memandang masyarakat sebagai satu sistem yang terdiri dari bagian-bagian yang saling berhubungan satu sama lain dan bagian yang satu tidak akan berfungsi. Dengan demikian masyarakat merupakan kumpulan sistem-sistem sosial yang satu sama lain yang berhubungan dan saling ketergantungan. Sistem sosial terdiri atas aktifitas-aktifitas manusia yang saling berinteraksi satu dengan yang lain setiap saat dan selalu mengikuti pola-pola tertentu berdasarkan adat, kebiasaan atau norma yang berlaku. Dari hasil penelitian ini menyimpulakan bahwa: (1) Gresik yang berada di pantai utara pantai Jawa menjadi pusat perdagangan sekaligus proses Islamisasi terjadi. Karena posisi Gresik yang strategis, Gresik lahir sebagai kota perdagangan dan kota bandar internasional. (2) pelabuhan muncul pada abad 14 M telah mampu menjadi pelabuhan utama dan kota dagang yang cukup penting pada masa kerajaan Majapahit. Dan kemajuan dari pelabuhan Gresik tidak lepas dari kebijakan seorang syahbandar yang telah mengatur pelabuhan dengan baik. (3) dijadikannya Gresik sebagai kota perdagangan internasional, menjadikan Gresik sebagai kota yang di kunjungi banyak pendatang. Di antaranya para saudagar Muslim dan para mubaligh untuk menyebarkan Islam di Pulau Jawa.
id IOS2718.29107
institution UIN Sunan Ampel Surabaya
affiliation ptki.onesearch.id
institution_id 285
institution_type library:university
library
library Perpustakaan UIN Sunan Ampel Surabaya
library_id 456
collection Koleksi Digital UIN Sunan Ampel
repository_id 2718
subject_area Filsafat
Psikologi
Teknik Kimia
city KOTA SURABAYA
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS2718
first_indexed 2019-05-05T01:13:52Z
last_indexed 2020-12-11T19:55:30Z
recordtype dc
_version_ 1765779159261380608
score 17.538404