Ketuhanan dalam konsepsi Ibn Rusyd
Main Author: | Syihabi, M. Yunus |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 1995
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.uinsby.ac.id/28957/1/M.%20Yunus%20Syihabi_069010009.pdf http://digilib.uinsby.ac.id/28957/ http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/28957 |
Daftar Isi:
- Ada dua cara yang ditempuh untuk menuju Tuhan sebagaimana disebutkan d alam Al Quran yang oleh Ibn Rusyd disebut sebagai dalil inayah (perneliharaan) dan dalil ikhtira (penciptaan), yang pertama bersifat teologis, dan yang kedua bersifat kosmologis. Adapun masalah yang diangkat dalam pembahasan ini adalah bagaimana konsepsi ataupun pendapat Ibn Rusyd tentang ketuhanan? Jalan apa atau metode apakah yang digunakan lbn Rusyd dalam pembuktiannya mengenai Tuhan. Hasil akhir pada pembahasan menyimpulkan bahwa Tuhan, menurut Ibn Rusyd adalah Penggerak Pertama yang tidak bergerak, Pencipta dan Pemelihara alam semesta. Dia adalah Maha Penggerak yng tidak ada penggerak selain Dia. Dzat-Nya tidak bergerak dan tidak butuh bergerak, baik karena dzat-Nya sendiri maupun karena sesuatu di luar dzat-Nya. Dalam mencari bukti-bukti tentang wujud Tuhan, Ibn Rusyd menggunakan tiga dalil yang menurutnya sesuai oleh semua lapisan masyarakat, yaitu dalil Inayah, Ikhtira dan Muharrik.