Sejarah perkembangan Yayasan Suara Hati Sidoarjo tahun 2010-2018
Main Author: | Lestari, Muslichah Dwi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.uinsby.ac.id/28372/1/Muslichah%20Dwi%20Lestari_A72214048.pdf http://digilib.uinsby.ac.id/28372/ |
Daftar Isi:
- Dalam penelitian ini, masalah yang diteliti dalam skripsi ini, yaitu: (1) Bagaimana sejarah berdirinya Yayasan Suara Hati Sidoarjo (2) Bagaimana perkembangan Yayasan Suara Hati Sidoarjo tahun 2010–2018 (3) Apa saja faktor pendukung dan penghambat Yayasan Suara Hati Sidoarjo. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, penulis menggunakan metode sejarah melalui tahapan-tahapan heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi.Dalam penelitian ini, penulis menggunakan pendekatan historis dan pendekatan sosial.Sedangkan teorinya, penulis menggunakan dua teori yaitu: pertama,the challenge and response oleh Arnold J. Toynbee (hubungan sebab akibat yang dimunculkan oleh suatu kejadian). Kedua, teoricontinuity and change oleh John Obert Voll (kelompok Islam berubah ke era modern karena adanya tantangan perubahan kondisi). Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, penelitian ini dapat disimpulkan bahwa (1) Yayasan Suara Hati Sidoarjo berdiri secara resmi pada tanggal 8 Februari 2010 di Kompleks Ruko Jenggolo, Blok A1 Nomor 2 RT 10 RW 03, Kelurahan Siwalan Panji, Kecamatan Buduran Sidoarjo.Sebelum berdirinya Yayasan Suara Hati, diawali dengan berdirinya gerakan sosial yang diberi nama Gerakan Anak Soleh (GAS) pada akhir tahun 2007. Inisiator berdirinya GAS adalah Rofiq Abidin, Agus Winarno, dan Muhammad Amin. Yayasan Suara Hati Sidoarjo adalah yayasan yang bergerak dalam tiga layanan utama bidang sosial, yaitukesehatan sosial, pendidikan, dan kesejahteraansosial (2)Yayasan Suara Hati Sidoarjo sejak tahun 2010-2018 mengalami perkembangan dari berbagai aspek yang meliputi perkembangan sarana prasarana, aktivitas, dan sistem pendanaan. Pada tahun 2010-2015, yayasan mengalami perkembangan dari segi sarana prasarana terlihat dari adanya penambahan fasilitas ambulan.Aktivitas tidak terbatas pada kesehatan dan pendidikan saja, melainkan sudah merambah dalam aktivitas kewirausahaan dan keagamaan.Sistem pendanaan yang awalnya hanya mengandalkan donatur perlahan mulai mengandalkan hasil dari usaha yang dirintis oleh yayasan. Pada tahun 2015-2018 di bawah kepemimpinan Rofiq Abidin, yayasan mengalami perkembangan dari segi sarana prasarana yaitu kantor yayasan yang awalnya hak guna pakai kemudian memiliki kantor sendiri di Perum Puri Maharani Sidoarjo. Aktivitas yayasan mengalami perkembangan dari segi kewirausahaan dan keagamaan Sistem pendanaan mengandalkan donatur dan usaha yang dirintis oleh yayasan (3) Faktor pendukung perkembangan Yayasan Suara Hati Sidoarjo antara lain yaitu masyarakat, sumber pendanaan, sumber daya manusia, publikasi, dan sarana prasarana. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu pendaftaran legalitas, lingkungan, memadukan idealisme, sumber keuangan di awal berdirinya yayasan, minimnya sarana prasarana serta kendala perekrutan tenaga relawan.