Konseling islam etika berbusana muslim mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Main Author: | Tuah, Khashidah Binti Mohamed |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.uinsby.ac.id/27405/1/Khashidah%20Binti%20Mohamed%20Tuah_B43214118.pdf http://digilib.uinsby.ac.id/27405/ |
Daftar Isi:
- Fokus penelitian ini adalah 1) Bagaimana konseling Islam dapat menangani masalah etika berbusana mahasiswa di Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya? 2) Bagaimana pendekatan Konseling Individu dan Konseling kelompok dapat membantu mahasiswa di Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya dalam menumbuhkan kesadaran terhadap etika berbusana yang telah ditetapkan.Dalam proses konseling ini, peneliti menggunakan penelitan kualitatif yang digunakan pada studi kasus mahasiswa di Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya. Peneliti menggunakanKonseling Islamdengan memberi kesadaran terhadap individu yang mempunyai masalah dalam etika berbusana dengan menggunakan pendekatan konseling individu dan konseling kelompok.Dalam penelitian ini disimpulkan bahwa hasil akhir dari proses adalah berhasil dengan persentase 71% bagi mahasiswa yang mengikuti etika berbusana muslim yang telah ditetapkan oleh Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Suarabaya. Dan hasil akhir dari koseling Islam yang menggunakan pendekatan konseling individu dan konseling adalah berhasil dengan 100% karena peneliti berjaya menjelaskan tentang etika berbusana muslim, kewajiban untuk mematuhi etika berbusana muslim yang telah ditetapkan oleh Uinsa Surabaya. Adapun langkah-langkah yang digunakan adalah mengidentifikasi masalah dengan menggunakan soalan yang berkaitan dengan etika melalui buku pedoman akademik. Dan mengira menggunakan prosentase untuk identifikasi mahasiswa yang belum mengikuti etika berbusa yang telah ditetapkan untuk memberikan konseling Islam dengan pendekatan Konseling Individu dan Konseling Kelompok.Perkara yang terpenting adalah bagaimana peneliti dapat membantu klien dalam menghilang atau mengatasi masalah etikadan menumbuhkan kesadaran tentang etika dalam diri individu untuk mengikuti etika berbusana muslim yang telah ditetapkan.