Peningkatan hasil belajar materi jenis-jenis pekerjaan mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial (IPS) melalui model pembelajaran kooperatif tipe example non example bagi siswa kelas III MI Roudlotul Ulum Kebonsari Kec. Candi Kab. Sidoarjo Tahun pelajaran 2017/2018

Main Author: Hidayah, Khusnul
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://digilib.uinsby.ac.id/26035/1/Khusnul%20Hidayah_D97214110.pdf
http://digilib.uinsby.ac.id/26035/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini berawal dari rendahnya hasil belajar mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial materi jenis-jenis pekerjaan kelas III di MI Roudlotul Ulum Kebonsari Candi Sidoarjo. Dari 34 siswa hanya 10 siswa yang mampu mencapai KKM. Minimnya strategi dan penggunaan media yang dilakukan guru saat mengajar membuat siswa menerima materi secara pasif sehingga siswa kurang memahami pembelajaran dan mendapatkan hasil belajar yang rendah. Berdasarkan hal tersebut,peneliti menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe example non example. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini, yaitu: (1) Bagaimana penerapan model pembelajaran kooperatif tipe example non example dalam peningkatkan hasil belajar pada materi jenis-jenis pekerjaan mata pelajaran IPS bagi siswa kelas III MI Roudlotul Ulum? (2) Bagaimana peningkatan hasil belajar pada materi jenis-jenis pekerjaan mata pelajaran IPS setelah diterapkannya model pembelajaran kooperatif tipe example non example bagi siswa kelas III MI Roudlotul Ulum?. Tujuan dari penelitian ini, yaitu: (1) Untuk mengetahui bagaimana penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Example non Example dalam peningkatan hasil belajar pada materi jenis-jenis pekerjaan mata pelajaran IPS bagi siswa kelas III MI Roudlotul Ulum. (2) Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar pada materi jenis-jenis pekerjaan mata pelajaran IPS setelah diterapkannya model pembelajaran kooperatif tipe Example non Example bagi siswa kelas III MI Roudlotul Ulum. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan model Kurt Lewin yang terdiri dari 2 siklus dan setiap siklusnya terdapat 4 tahapan (Perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi). Pengumpulan data didapat melalui observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian yang telah dilakukan mendapatkan hasil : (1) Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe example non example dapat meningkatkan aktivitas guru dari siklus I 75 menjadi 82,6 pada siklus 2. Aktivitas siswa pun meningkat dari 75 pada siklus I menjadi 86,6 pada siklus 2. (2) Terdapat peningkatan hasil belajar pada siklus 1 yaitu 67,6% dari 34 siswa 23 siswa mampu mencapai KKM dan 11 siswa belum mampu mencapai KKM pada siklus 2 yaitu 88,2% dari 34 siswa hanya 4 siswa yang belum mampu mencapai KKM dan 30 siswa mampu mencapai KKM. Berdasarkan hasil penelitian aktivitas guru, aktivitas siswa, serta hasil belajar siswa telah mengalami perubahan kearah yang lebih baik.