Dakwah dan radikalisme: studi pada Kiai di Desa Kandang Semangkon Paciran Lamongan
Main Author: | Muslihun, Muslihun |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.uinsby.ac.id/25841/3/Muslihun_F02716164.pdf http://digilib.uinsby.ac.id/25841/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini berawal dari fenomena-fenomena radikalisme yang terjadi di Desa Kandang Semangkon Paciran Lamongan. Penelitian ini tidak hendak merespon isu tersebut. Namun, penelitian ini membahas tentang dakwah kiai dalam membendung atau mengantisipasi radikalisme di Desa Kandang Semangkon Paciran Lamongan. Para tokoh agama (kiai) harus mempunyai metode dakwah dalam mengantisipasi masuknya radikalisme yang nanti akan mempengaruhi masyarakat serta untuk membentengi diri agar tidak terjadi kesalapahaman dalam mengartikan makna jihad, Islam kaffah dan lain sebagainya dituangkan dalam kegiatan-kegiatan keagamaan tertentu. Misalnya jamiyyah tahlil, istighosah setiap malam jumat serta kegiatan-kegiatan hari besar Islam (maulid nabi, nuzulul qur’an dan 1 muharam). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran kiai dalam membendung radikalisme di Desa Kandang Semangkon Paciran Lamongan dan metode dakwah kiai dalam membendung radikalisme di Desa Kandang Semangkon Paciran Lamongan. Dalam penelitian ini, Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Untuk analisis data menggunakan alur deskriptif yang penerapannya dilakukan dalam tiga alur kegiatan, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa peran kiai dalam membendung radikalisme di Desa Kandang Semangkon Paciran Lamongan antara lain: mendorong tumbuh dan berkembangnya pemahaman serta implementasi nilai-nilai Ahlussunnah Wal Jama’ah, membuat sosialisasi internal tentang bahaya radikalisme melalui forum jama’ah tahlil dan istighosah, memberikan wawasan keislaman tentang konsep Islam Rahmatalil’alamin, memberikan teladan berupa perilaku yang mencerminkan pelaksanaan Islam moderat, menyelenggarakan pembinaan dan pembentukan kader. Sedangkan metode dakwah kiai dalam membendung radikalisme di Desa Kandang Semangkon Paciran Lamongan antara lain: metode dakwah bil hal dengan akulturasi budaya melalui kegiatan-kegiatan keagamaan, metode dakwah bil hal melalui “Gerakan Maghrib Mengaji”, metode dakwah ceramah melalui khutbah jum’at, dan metode dakwah mujadalah dengan cara kaderisasi ideologi aswaja terhadap masyarakat.