Eksistensi taklik talak sebagai perjanjian perkawinan dalam Islam: studi pengembangan pada masyarakat Melayu Sambas di Desa Tebas Sungai Kecamatan Tebas Kabupaten Sambas Provinsi Kalimantan Barat
Main Author: | Asman, Asman |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.uinsby.ac.id/24095/1/Asman_F02916204.pdf http://digilib.uinsby.ac.id/24095/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini mertimbangkan bahwa adannya pro dan kontra pada Masyarakat Melayu Sambas terutama terhadap tokoh agama tentang taklik talak sebagai perjanjian dalam Islam. Dengan metode penelitian kualitatif yang bersifat fenomenologi pengamatan di lapangan, penulis ingin mendeskripsikan bagaimana eksistensi taklik talak sebagai perjanjian perkawinan dalam Islam itu sendiri dan praktiknya pada Masyarakat Melayu Sambas serta alasan terjadinya pro dan kontra terhadap tokoh agama. Kenyataanya bahwa hampir setiap calon pasangan suami isteri dalam perkawinan pada Masyarakat Melayu Sambas tidak mengucapkan sighat taklik talak oleh suami terhadap isterinya setelah ijab qobul, hanya mengetahui sudah tertulis atau tercantum di dalam buku nikah tanpa di beritahukan kepada pasangan suami isteri. Walaupun taklik talak telah dituliskan dalam surat nikah bukan sebuah kewajiban untuk diucapkan, akan tetapi sekali taklik talak telah diucapkan maka taklik talak tersebut tidak dapat dicabut kembali. Apabila perjanjian yang telah disepakati bersama suami isteri, tidak dipenuhi oleh salah satu pihak, maka pihak lain berhak untuk mengajukan persoalannya ke Pengadilan Agama untuk menyelesaikanya. Penelitian menyimpulkan bahwa terjadinya pro dan kontra terhadap taklik talak sebagai perjanjian perkawinan dalam Islam di akibatkan oleh kurangnya pengetahuan tentang UU Perkawinan Nomor 1 Tahun 1974 pasal 29 tentang perjanjian perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 46 tentang taklik talak. Serta kurangnya sosialisasi dari pihak terkait yaitu KUA melalu penyuluh agama dan BP4 yang ada di Desa Tebas Sungai.