Daftar Isi:
  • Refleksi diri menggunakan rekaman video adalah salah satu cara mahasiswa menilai kemampuannya dalam mengajar yang mengarah pada peningkatan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang proses melakukan refleksi diri, ketrampilan mengajar mahasiswa dan sejauh mana refleksi diri menggunakan rekaman video mempengaruhi ketrampilan mengajar mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan natural. Peneliti menggunakan wawancara dan observasi tidak langsung untuk mengumpulkan data. Ada 7 mahasiswa yang di analisa melalui wawancara dan observasi tidak langsung melalui rekaman video. Berdasarkan hasil temuan dan diskusi, ada 4 step dalam melakukan refleksi diri yaitu: menentukan aspek mengajar yang ingin ditingkatkan (yang di aplikasikan oleh 7 mahasiswa), membagi atau mempersempit aspek mengajar yang sudah ditentukan (diaplikasikan oleh 5 mahasiwa), mencari solusi (yang di aplikasikan oleh 7 mahasiswa) dan membuat kerangka waktu untuk mencapai tujuan (yang diaplikasikan oleh 5 mahaiswa). Kemampuan mahasiswa dalam mengajar rata-rata sudah mencapai ekspektasi dengan rincian 59% mencapai ekspektasi, 34% mencapai tahap berkembang dan 7% dibawah ekspektasi. Hasil peningkatan kemampuan mahasiswa dalam mengajar sebagai efek dari refleksi diri melalui rekaman video ditunjukan bahwa 17 sub-ketrampilan dalam mengajar dari total 20 mengalami peningkatan oleh beberapa mahasiswa. Maka dari itu, dapat disimpulkan bahwa mahasiswa cukup memahami tentang step-step dalam melakukan refleksi diri. Pencapaian mahasiswa dalam ketrampilan mengajar rata-rata sudah memenuhi ekspektasi. Selain itu, penggunaan rekaman video untuk refleksi diri telah memberikan dampak yang positif bagi kemampuan mahasiswa dalam mengajar.