Membangun masyarakat tangguh bencana alam tanah longsor Dukuh Jelok Desa Parakan Kecamatan Trenggalek Kabupaten Trenggalek
Daftar Isi:
- Penelitian pendampingan ini menggambarkan realitas kehidupan masyarakat yang memiliki kesadaran rendah terhadap tanggap bencana alam. Problem yang muncul pada masyarakat adalah kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya dampak bahaya longsor, belum efektifnya program kerja dalam menangani bencana alam, dan belum terealisasikan program yang menangani tentang kebencanaan. Tujuan dari pemberdayaan ini untuk menemukan strategi dalam membangun masyarakat tangguh bencana alam tanah longsor agar lebih mandiri untuk menangani dan mencegah kejadian bencana di Desa Parakan. Penelitian pendampingan ini dilakukan mengacu pada pendekatan penelitian dengan menggunakan metode PAR (Participatory Action Research).PAR dirancang memang untuk mengkonsep suatu perubahan dan melakukan perubahan terhadapnya. Langkah untuk menggerakkan masyarakat melalui pemetaan awal, membangun hubungan kemanusiaan, penentuan agenda riset untuk perubahan sosial, pemetaan partisipatif, menentukan masalah kemanusiaan, menyusun strageti gerakan, pengorganisasian masyarakat, refleksi dan meluaskan skala gerakan serta dukungan.Pendampingan yang dilakukan oleh peneliti bersama masyarakat yakni melakukan perubahan dalam bentuk pelatihan pendidikan pengurangan resiko bencana guna memeberikan pengetahuan dasar dalam pengurangan resiko bencana. Dengan penerapan simulasi membuat peta rawan bencana disertai dengan memasang rambu-rambu tanda bahaya guna menjadi petunjuk awal dalam menyelamatan ketika bencana alam. Selain itu dengan advokasi program desa dalam menangani bencana alam menjadikan beberapa program yang belum efektif dapat terealisasi kembali.Dengan serangkaian kegiatan yang telah dilakukan bersama masyarakat sehingga dapat mewujudkan sikap masyarakat yang tangguh dan mandiri dalam menghadapi bencana alam. Dari kegiatan tersebut telah menghasilkan peningkatan dan perubahan yang baik terutama bagi masyarakat yang terdampak bencana secara langsung. Masyarakat menjadi paham dan mengerti bahwa mengurangi resiko bencana alam sangat penting dilakukan.