أغراض استخدام النعت في كتاب شرح منهاج العابدين للإمام أبي حامد الغزالي
Daftar Isi:
- Kitab Minhajul Abidin merupakan kitab yang terdapat berbagai petuah tentang bagaimana menjadi hamba yang dekat dengan allah. Kitab tersebut memiliki susunan bahasa arab yang sangat sederhana, tentunya terdapat banyak kalimat-kalimat na’at dan tujuan-tujuannya. Na’at dalam ilmu nahwu adalah (sifat) yaitu pengikut yang memberi sifat pada isim sebelumnya atau menyempurnakan lafadz yang diikutinya dengan menjelaskan salah satu diantara sifat-sifatnya. Dalam skripsi ini penulis membahas tentang tujuan-tujuan penggunaan na’at dalam kitab syarah minhajul abidin. Adapun masalah yang dikemukakan dalam pembahasan ini meliputi dua hal yaitu : 1) apa saja macam-macam na’at dalam kitab minhajul ‘abidin karya imam abu hamid alghazali? 2) apa saja tujuan-tujuan penggunaan na’at dalam kitab minhajul ‘abidin karya imam abu hamid al ghazali?Sedangkan metode yang dipakai dalam pembahasan ini adalah metode kualitatif yang tidak bisa diperoleh atau diukur menggunakan prosedur-prosedur statistic. Dan dari jenis penelitian ini termasuk penelitian dalam kajian ilmu nahwu. Dari penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa dalam kitab minhajul abidin terdapat 62 na’at. Ada dua macam na’at dalam penelitian ini, na’at haqiqi dan na’at mufrod yang terdapat 62 na’at didalamnya, sedangkan tujuannya ada 4 macam takhsis, idhah, madh, dan dzam. Adapun yang takhsis 16 data, idhah 36 data, madh 8 data, dan dzam 2 data.