Musik selawat al Banjari sebagai sarana mempertajam dhawq: studi terhadap elemen-elemen musik al Banjari di Sidoarjo
Daftar Isi:
- Fokus masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah untuk mengetahui elemen-elemen yang terkandung dalam musik selawat al-Banjari yang dapat digunakan sebagai sarana mempertajam dhawq (metode rasa) dalam pandangan tokoh dan aktivis yang berpengaruh di dunia hadrah al-Banjari dalam ruang lingkup penelitian di Kabupaten Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, dan untuk memperoleh data dalam penelitian ini, penulis menggunakan pengumpulan data dengan metode pengamatan (observasi), wawancara (interview), dan dokumentasi. Adapun teori yang digunakan adalah teori sama’ yang dijelaskan oleh al-Ghazali yakni, dalam mendengarkan musik (sama’) terdapat tiga tingkatan, yaitu: (1) Pemahaman, (2) Perasaan, (3) Ekspresi, yang mana ketiga hal tersebut hanya dapat dilalui dengan metode dhawq. Penelitian dengan judul “Musik Selawat al-Banjari sebagai Sarana Mempertajam Dhawq (Studi Terhadap Elemen-elemen Musik al-Banjari di Sidoarjo)” menghasilkan kesimpulan, bahwa musik selawat al-Banjari dapat digunakan sebagai sarana mempertajam dhawq. Adapun elemen-elemen yang terkandung di dalamnya yang berfungsi sebagai pemertajam dhawq adalah, (1) Syair, (2) Penyair/vocal, penyampaian nada dan harmonisasi suara/vocal harmony, (3) Bunyi terbang yang ritmis, (4) Penjiwaan penyair, (5) Kharisma penyair.