Sistem informasi manajemen berbasis Short Message Services (SMS) Gateway di SMP al Islam Krian Sidoarjo
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang SIM berbasis SMS Gateway di SMP Al Islam Krian. SIM berbasis SMS Gateway di SMP Al Islam Krian merupakan kesatuan struktur organisasi yang membawahi dalam setiap tupoksi untuk memberikan informasi kepada pihak luar melalui bantuan teknologi informasi berbasis Gateway. Di SMP Al Islam Krian, tahapan membangun SIM terdiri dari observasi, analisis sistem, perancangan sistem, implementasi sistem, dan tahap maintenance sistem. Observasi SIM berbasis SMS Gateway terdiri dari dua bagian, yaitu Pihak Internal berasal dari Waka Humas dan Pihak Eksternal berasal dari Pihak Luar Sekolah (Analyst Sistem). Analisis sistem di SMP Al Islam Krian menyangkut menentukan kebutuhan sistem baru yang diinginkan pihak sekolah. Perancangan sistem Di SMP Al Islam diserahkan sekolah oleh pihak luar sekolah (Analyst Sistem) dikarenakan keterbatasan orang-orang yang ahli di bidang IT. Adanya Implementasi Sistem dikarenakan faktor ketertiban siswa yang dirasa sangat kurang. Dari masalah tersebut, pihak sekolah mengembangkan Pengembangan Teknologi berupa SMS Gateway. Tahap maintenance sistem di SMP Al Islam Krian dilakukan oleh teknisi, yang dimana setiap satu bulan sekali teknisi tersebut mengecek kerusakan sistem. Penjaminan Sistem dilakukan secara kontrak 5 periode. Penerapan SIM berbasis SMS Gateway di SMP Al Islam Krian dilakukan oleh beberapa tahap diantaranya; mengumumkan penerapan, mendapatkan sumber daya perangkat lunak, menyiapkan database, menyiapkan fasilitas, mendidik fasilitas, mendidik peserta dan pemakai, dan masuk ke sistem baru. Mengumumkan penerapan telah adanya aplikasi gateway dimulai saat pendaftaran siswa baru dan disosialisasikan ke semua wali murid. Dalam mendapatkan sumber daya perangkat lunak maka setiap bulan anak-anak dibebankan membayar dana untuk kepentingan program gateway. Menyiapkan database dilakukan oleh pihak sekolah. Database tersebut kemudian di input oleh Analyst Sistem yang akan dimasukkan ke dalam bahasa pemrogaman. Komponen fasilitas gateway berasal dari pihak sekolah yang meliputi perangkat keras, fingerprint dan jaringan internet. Makna mendidik fasilitas, lebih mengarah pada usaha untuk menambah fasilitas jika hal tersebut belum terpenuhi disekolah tersebut. Terakhir adalah masuk ke dalam sistem baru yaitu masuk pada sistem gateway di SMP Al Islam Krian. Kelebihan adanya SMS Gateway di sekolah tersebut ialah dapat mengotomatisasi pesan-pesan yang ingin dikirim, dapat menyebarkan pesan ke ratusan nomor, dan kebutuhan sms gateway tidak berlebihan. Adapun kekurangan dari adanya layanan SMS Gateway meliputi tidak mendukung pengiriman dalam bentuk gambar dan suara dan terdapat gangguan jaringan.