Peningkatan kemampuan mendeskripsikan peninggalan sejarah pada mata pelajaran IPS melalui metode pembelajaran Scramble di kelas IV MI Sabilil Muhtadin Surabaya
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatar belakangi kemampuan mendeskripsikan siswa pada mata pelajaran IPS yang masih kurang. Berdasarkan hasil wawancara dan dokumentasi prasiklus diketahui bahwa nilai rata-rata kelas pada mata pelajaran IPS hanya 67.85 dengan. Prosentase ketuntasan 35.71 %. Hal ini disebabkan kurangnya kemampuan siswa dalam mendeskripsikan terutama pada soal uraian yang membutuhkan deskripsi dan metode pembelajaran guru yang hanya ceramah saja. Adapun cara yang digunakan peneliti untuk mengatasi masalah tersebut yakni dengan menggunakan metode pembelajaran scramble. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah 1) bagaimana penerapan metode pembelajaran scramble dalam meningkatkan kemampuan mendeskripsikan peninggalan sejarah pada mata pelajaran IPS di kelas IV MI Sabilil Muhtadin Surabaya. 2) Bagaimana peningkatan kemampuan mendeskripsikan peninggalan sejarah pada mata pelajaran IPS melalui metode scramble di kelas IV MI Sabilil muhtadin Surabaya. Hasil penelitian dapat dijelaskan sebagai berikut ; 1) pada penerapan metode pembelajaran scramble terdapat peningkatan aktifitas guru dan siswa disetiap siklusnya, ini bisa dibuktikan untuk aktifitas guru mendapat nilai 70% pada siklus I dan 88,3 % pada siklus II. Aktifitas siswa mendapatkan prosentase 71,6% sedangkan pada siklus II meningkat menjadi 83,3 %. 2) selanjutnya terdapat peningkatan kemampuan mendeskripsikan peninggalan sejarah pada setiap.siklusnya. pada siklus I prosentase ketuntasan siswa mencapai 64,28 % dengan rata-rata 70,03. Sedangkan pada siklus II prosentase ketuntasan mencapai 85,71 % dengan rata-rata 82,5 sehingga pada siklus II dikatakan berhasil karena sudah mencapai indikator kinerja