ctrlnum 13221
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://digilib.uinsby.ac.id/13221/</relation><title>ISLAM DAN TRADISI LOKAL : STUDI RITUAL MOLANG AREH DI DESA RAGANG WARU PAMEKASAN</title><creator>Hamdi, Hamdi</creator><subject>Tradisi Islam</subject><description>Skripsi ini adalah hasil penelitian lapangan tentang &#x201C;ISLAM DAN TRADISI LOKAL (Studi Ritual Molang Areh di Desa Ragang Waru Pamekasan &#x201D;Penelitian ini mencari bagaimana tata cara dan pelaksanaan, makna dan pandangan masyarakat dalam upacara ritual molang areh yang terdapat di Desa Ragang Waru Pamekasan, kemudian dianalisis mengenai tradisi tersebut akan dijelaskan tata cara pelaksanaan dalam ritual molang areh. Tradisi merupakan suatu kenyataan yang lahir dari kondisi tertentu, sementara Islam telah tumbuh dan berkembang selama berabad-abad untuk mengakrabkan berbagai tradisi lokal yang masih terhitung langka. Sebab, setiap agama memiliki ajaran dan faham yang menjadi pedoman dasar bagi manusia dalam menjalani kehidupan. Berangkat dari fenomena tersebut, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian, tentang ISLAM DAN TRADISI LOKAL (Studi Ritual Molang Areh di Desa Ragang Waru Pamekasan.Metode yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hal tersebut berdasarkan pada alasan, bahwa peneliti ini lebih diarahkan untuk mendeskripsikan data-data yang terdapat pada lapangan sehingga dalam pengolahan data menggunakan analisis.Tradisi ritual molang areh di Desa Ragang Waru Pamekasan dilaksanakan pada saat bayi berusia 40, tradisi ini merupakan bagian dari turunan nenek moyang yang memiliki makna filosofis dalam sebuah kehidupan. Tradisi ini sesuai dengan nilai-nilai yang diajarkan dalam Islam, yaitu permohonan kepada Allah Swt dan pembacaan ayat-ayat suci al-Qur&#x2019;an dalam rangka rasa syukur, keselamatan dan kebahagiaan atas bayi yang terlahir sempurna melalui laku suci (proses penyucian diri) dari berbagai kotoran atas bayi maupun ibu bayi selama merawat sejak lahir sampai berusia 40 hari.Nilai filosofis dalam tradisi ritual molang areh dalam kehidupan salah satunya adalah melestarikan tradisi leluhur dalam rangka memohon keselamatan. Hal ini tentunya memiliki nilai yang istimewa karena melestarikan tradisi yang baik merupakan kekayaan khazanah dalam kehidupan dan menjaga keseimbangan, keselarasan, kebahagiaan, dan keselamatan di dunia. Pandangan hidup orang Madura tidak bisa dilepas dengan simbol-simbol dan ajaran Islam, Hindu, dan Budha.</description><date>2016-08-25</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://digilib.uinsby.ac.id/13221/62/Cover.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://digilib.uinsby.ac.id/13221/2/Abstrak.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://digilib.uinsby.ac.id/13221/55/Daftar%20Isi.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://digilib.uinsby.ac.id/13221/56/Bab%201.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://digilib.uinsby.ac.id/13221/57/Bab%202.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://digilib.uinsby.ac.id/13221/58/Bab%203.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://digilib.uinsby.ac.id/13221/59/Bab%204.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://digilib.uinsby.ac.id/13221/60/Bab%205.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://digilib.uinsby.ac.id/13221/61/Daftar%20Pustaka.pdf</identifier><identifier> Hamdi, Hamdi (2016) ISLAM DAN TRADISI LOKAL : STUDI RITUAL MOLANG AREH DI DESA RAGANG WARU PAMEKASAN. Undergraduate thesis, UIN SUNAN AMPEL SURABAYA. </identifier><recordID>13221</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Hamdi, Hamdi
title ISLAM DAN TRADISI LOKAL : STUDI RITUAL MOLANG AREH DI DESA RAGANG WARU PAMEKASAN
title_sub STUDI RITUAL MOLANG AREH DI DESA RAGANG WARU PAMEKASAN
publishDate 2016
topic Tradisi Islam
url http://digilib.uinsby.ac.id/13221/62/Cover.pdf
http://digilib.uinsby.ac.id/13221/2/Abstrak.pdf
http://digilib.uinsby.ac.id/13221/55/Daftar%20Isi.pdf
http://digilib.uinsby.ac.id/13221/56/Bab%201.pdf
http://digilib.uinsby.ac.id/13221/57/Bab%202.pdf
http://digilib.uinsby.ac.id/13221/58/Bab%203.pdf
http://digilib.uinsby.ac.id/13221/59/Bab%204.pdf
http://digilib.uinsby.ac.id/13221/60/Bab%205.pdf
http://digilib.uinsby.ac.id/13221/61/Daftar%20Pustaka.pdf
http://digilib.uinsby.ac.id/13221/
contents Skripsi ini adalah hasil penelitian lapangan tentang “ISLAM DAN TRADISI LOKAL (Studi Ritual Molang Areh di Desa Ragang Waru Pamekasan ”Penelitian ini mencari bagaimana tata cara dan pelaksanaan, makna dan pandangan masyarakat dalam upacara ritual molang areh yang terdapat di Desa Ragang Waru Pamekasan, kemudian dianalisis mengenai tradisi tersebut akan dijelaskan tata cara pelaksanaan dalam ritual molang areh. Tradisi merupakan suatu kenyataan yang lahir dari kondisi tertentu, sementara Islam telah tumbuh dan berkembang selama berabad-abad untuk mengakrabkan berbagai tradisi lokal yang masih terhitung langka. Sebab, setiap agama memiliki ajaran dan faham yang menjadi pedoman dasar bagi manusia dalam menjalani kehidupan. Berangkat dari fenomena tersebut, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian, tentang ISLAM DAN TRADISI LOKAL (Studi Ritual Molang Areh di Desa Ragang Waru Pamekasan.Metode yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hal tersebut berdasarkan pada alasan, bahwa peneliti ini lebih diarahkan untuk mendeskripsikan data-data yang terdapat pada lapangan sehingga dalam pengolahan data menggunakan analisis.Tradisi ritual molang areh di Desa Ragang Waru Pamekasan dilaksanakan pada saat bayi berusia 40, tradisi ini merupakan bagian dari turunan nenek moyang yang memiliki makna filosofis dalam sebuah kehidupan. Tradisi ini sesuai dengan nilai-nilai yang diajarkan dalam Islam, yaitu permohonan kepada Allah Swt dan pembacaan ayat-ayat suci al-Qur’an dalam rangka rasa syukur, keselamatan dan kebahagiaan atas bayi yang terlahir sempurna melalui laku suci (proses penyucian diri) dari berbagai kotoran atas bayi maupun ibu bayi selama merawat sejak lahir sampai berusia 40 hari.Nilai filosofis dalam tradisi ritual molang areh dalam kehidupan salah satunya adalah melestarikan tradisi leluhur dalam rangka memohon keselamatan. Hal ini tentunya memiliki nilai yang istimewa karena melestarikan tradisi yang baik merupakan kekayaan khazanah dalam kehidupan dan menjaga keseimbangan, keselarasan, kebahagiaan, dan keselamatan di dunia. Pandangan hidup orang Madura tidak bisa dilepas dengan simbol-simbol dan ajaran Islam, Hindu, dan Budha.
id IOS2718.13221
institution UIN Sunan Ampel Surabaya
affiliation ptki.onesearch.id
institution_id 285
institution_type library:university
library
library Perpustakaan UIN Sunan Ampel Surabaya
library_id 456
collection Koleksi Digital UIN Sunan Ampel
repository_id 2718
subject_area Filsafat
Psikologi
Teknik Kimia
city KOTA SURABAYA
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS2718
first_indexed 2017-11-08T23:06:59Z
last_indexed 2019-06-14T01:25:17Z
recordtype dc
_version_ 1765779012169236480
score 17.538404