ctrlnum 811
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://digilib.isi.ac.id/811/</relation><title>Mantra Weda Dalam Upacara Satu Suro&#xD; Di Pendopo Agung Trowulan Jawa Timur</title><creator>Widiyarti Rochmaningtiyas Caturputri, 101 0389 015</creator><subject>Etnomusikologi</subject><description>Setiap Suro mantra weda selalu dipakai meskipun istilah itu bersumber&#xD; dari bahasa sansekerta (Hindu), sedangkan mayoritas masyarakat pendukungnya&#xD; memeluk agama Islam. Selain itu bentuk penyajian mantra weda dalam Suro&#xD; hingga kini belum ada yang meneliti secara detail. Dari fenomena tersebut muncul&#xD; pertanyaan yaitu mengapa mantra weda dilantunkan dalam peringatan Suro di&#xD; tengah-tengah masyarakat yang mayoritas menganut agama Islam dan bagaimana&#xD; bentuk penyajian vokal mantra weda dalam upacara Suro. Adapun tujuan dari&#xD; penelitian ini adalah ingin mengetahui faktor-faktor mantra weda dalam upacara&#xD; itu dan mendiskripsikan atau menginformasikan penyajian mantra weda dalam&#xD; peringatan Suro.&#xD; Metode yang digunakan adalah deskriptif analisis yang dikerjakan melalui&#xD; pengumpulan data (observasi, wawancara, studi pustaka, dokumentasi) dan&#xD; analisis data. Ada dua faktor pendorong pemakaian mantra weda, yakni faktor&#xD; internal dan eksternal. Bentuk penyajian vokal yang digunakan adalah tembang&#xD; macapat dhandhanggula dengan syair asli Jawa.&#xD; Dalam upacara peringatan Suro di Trowulan, bentuk penyajian mantra&#xD; weda berfungsi sebagai doa, penanaman tradisi Jawa, perlindungan spiritual&#xD; sehingga bisa menjadi tolak bala dan penggugah spirit masyarakat, pemujaan&#xD; terhadap leluhur Jawa, dan mempertebal kerukunan</description><date>2014-07-21</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://digilib.isi.ac.id/811/1/BAB%20I%20Widiyarti.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://digilib.isi.ac.id/811/2/BAB%20II%20Widiyarti.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://digilib.isi.ac.id/811/3/BAB%20III%20Widiyarti.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://digilib.isi.ac.id/811/4/BAB%20IV%20Wiyarti.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://digilib.isi.ac.id/811/5/BAB%20V%20Widiyarti.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://digilib.isi.ac.id/811/6/Lampiran%20Widiyarti.pdf</identifier><identifier> Widiyarti Rochmaningtiyas Caturputri, 101 0389 015 (2014) Mantra Weda Dalam Upacara Satu Suro Di Pendopo Agung Trowulan Jawa Timur. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta. </identifier><relation>http://lib.isi.ac.id/</relation><recordID>811</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Widiyarti Rochmaningtiyas Caturputri, 101 0389 015
title Mantra Weda Dalam Upacara Satu Suro Di Pendopo Agung Trowulan Jawa Timur
publishDate 2014
topic Etnomusikologi
url http://digilib.isi.ac.id/811/1/BAB%20I%20Widiyarti.pdf
http://digilib.isi.ac.id/811/2/BAB%20II%20Widiyarti.pdf
http://digilib.isi.ac.id/811/3/BAB%20III%20Widiyarti.pdf
http://digilib.isi.ac.id/811/4/BAB%20IV%20Wiyarti.pdf
http://digilib.isi.ac.id/811/5/BAB%20V%20Widiyarti.pdf
http://digilib.isi.ac.id/811/6/Lampiran%20Widiyarti.pdf
http://digilib.isi.ac.id/811/
http://lib.isi.ac.id/
contents Setiap Suro mantra weda selalu dipakai meskipun istilah itu bersumber dari bahasa sansekerta (Hindu), sedangkan mayoritas masyarakat pendukungnya memeluk agama Islam. Selain itu bentuk penyajian mantra weda dalam Suro hingga kini belum ada yang meneliti secara detail. Dari fenomena tersebut muncul pertanyaan yaitu mengapa mantra weda dilantunkan dalam peringatan Suro di tengah-tengah masyarakat yang mayoritas menganut agama Islam dan bagaimana bentuk penyajian vokal mantra weda dalam upacara Suro. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengetahui faktor-faktor mantra weda dalam upacara itu dan mendiskripsikan atau menginformasikan penyajian mantra weda dalam peringatan Suro. Metode yang digunakan adalah deskriptif analisis yang dikerjakan melalui pengumpulan data (observasi, wawancara, studi pustaka, dokumentasi) dan analisis data. Ada dua faktor pendorong pemakaian mantra weda, yakni faktor internal dan eksternal. Bentuk penyajian vokal yang digunakan adalah tembang macapat dhandhanggula dengan syair asli Jawa. Dalam upacara peringatan Suro di Trowulan, bentuk penyajian mantra weda berfungsi sebagai doa, penanaman tradisi Jawa, perlindungan spiritual sehingga bisa menjadi tolak bala dan penggugah spirit masyarakat, pemujaan terhadap leluhur Jawa, dan mempertebal kerukunan
id IOS2705.811
institution Institut Seni Indonesia Yogyakarta
institution_id 84
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Institut Seni Indonesia Yogyakarta
library_id 99
collection Institutional Repository Institut Seni Indonesia Yogyakarta
repository_id 2705
subject_area Arts/Seni, Kesenian
Culture and Institutions/Kultur, Ilmu Budaya, Kebudayaan dan Lembaga-lembaga, Institusi
Tata Kelola Seni
Pengkajian Seni
city KOTA YOGYAKARTA
province DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
repoId IOS2705
first_indexed 2016-09-21T13:24:16Z
last_indexed 2021-09-14T08:28:32Z
recordtype dc
_version_ 1765778005697757184
score 17.538404