Salon Foto Indonesia Ke-39 Siap Membawa Fotografer ke Ethiopia

Main Author: Gregorius Bhisma Adinaya, http://nationalgeographic.grid.id, Rabu, 9 Mei 2018 | 18:31 WIB
Format: Article PeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: http://nationalgeographic.co.id , 2018
Subjects:
Online Access: http://digilib.isi.ac.id/3103/1/Salon%20Foto%20Indonesia%20Ke.pdf
http://digilib.isi.ac.id/3103/
http:lib.isi.ac.id
Daftar Isi:
  • Setiap fotografer tentu mendambakan kondisi di mana setiap karyanya dapat diakui secara luas. Berbagai cara pun dilakukan untuk memublikasikan karya tersebut, seperti pameran foto dan sebuah buku foto. Bagi sebagian fotografer, cara di atas sulit dilakukan, mengingat mereka membutuhkan anggaran dana yang tidak sedikit. Ketika mereka dihadapkan pada kondisi ini, tidak jarang yang kemudian berhenti untuk berjuang.Publikasi karya tidak melulu harus berupa pameran foto atau membuat sebuah proyek buku. Satu cara yang sering dilupakan adalah dengan mengikuti berbagai kompetisi foto yang ada. Ketika kita berhasil menang atau terseleksi dan masuk dalam foto yang akan dipamerkan, otomatis karya kita akan terpublikasikan.