Peran Akademisi Dalam Mempertahankan Kota Batik Dunia

Main Author: Aruman, NIDN: 0018107706
Format: Proceeding PeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://digilib.isi.ac.id/2955/1/PERAN-AKADEMISI-DALAM-MEMPERTAHANKAN-KOTA-BATIK-DUNIA-Oleh-Aruman.pdf
http://digilib.isi.ac.id/2955/
http://lib.isi.ac.id
Daftar Isi:
  • Ketika batik telah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda dan Yogyakarta ditetapkan sebagai kota batik dunia, maka seolah yang bertanggungjawab menjaga kelangsungannya hanyalah pemerintah dan pelaku usaha batik. Pemerintah dan pelaku usaha batik menjadi sorotan terhadap pasang surut perkembangan batik. Bila ditelisik lebih dalam, benarkah hanya dua komponen ini saja yang memiliki tanggungjawab besar untuk menjaga kelangsungan batik? Sepertinya ada mata rantai pelestarian yang terputus. Kita melupakan peran akademisi dalam hal ini. Peran akademisi menjadi kurang menonjol bahkan berjalan terpisah dalam rangka mempertahankan gelar dan predikat tersebut, padahal dengan Tri Darma Perguruan Tinggi, para akademisi memliliki peluang yang besar untuk bertindak. Sejatinya untuk menjaga kelangsungan batik di Yogyakarta, diperlukan gerak yang sinergis, selaras antara pemerintah, pelaku usaha batik, dan akademisi.