Aspek Kehidupan Masyarakat Dan Tantangannya Di Era Globalisasi Sebagai Inspirasi Dalam Penciptaan Lukisan
Main Author: | M. Lugas Syllabus, NIM 0511728021 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.isi.ac.id/2601/1/BAB%20I.pdf http://digilib.isi.ac.id/2601/2/BAB%20II.pdf http://digilib.isi.ac.id/2601/3/BAB%20III.pdf http://digilib.isi.ac.id/2601/4/BAB%20IV.pdf http://digilib.isi.ac.id/2601/5/BAB%20V.pdf http://digilib.isi.ac.id/2601/6/LAMPIRAN.pdf http://digilib.isi.ac.id/2601/ http://lib.isi.ac.id |
Daftar Isi:
- Kehidupan masyarakat modem maupun masyarakat kontemporer di era globalisasi saat ini menuntut untuk menjalani kehidupan secara cepat dan kadang kala dengan cara dan aturan yang sama sekali tidak bisa diukur dengan nilai-nilai manusiawi, dimana kadang kala kecepatan teijadi diluar kendali masyarakat pada umumnya untuk menyerap dan mendalami hal yang terjadi. Masyarakat bukan menguniversal melainkan semakin mengindividu terbungkus dalam kotak kecil masing-masing atau account pribadi yang tersimpan di dunia maya entah di seberang mana Ietaknya. Penulis mempersoalkan hal-hal substansial ini dengan serius dan bertolak dari pengalaman pribadi penulis sebagai bagian dari kaum urban. Penulis berupaya merumuskan menjadi gagasan, topik, tema, dan sejumlah pertanyaan . Sebuah rumusan diperoleh dari proses pengamatan dan analisis yang terbuka untuk ditanggapi. Hal ini merupakan serpihan rumusan dari kompleksitas pengalaman penulis. Disodorkan kepada khalayak dalam bentuk 'bahasa rupa' yang berwatak multi interpretasi sebagai layaknya sebuah karya seni, seperti dijelaskan oleh Ignas Kleden ju stru dimungkinkan untuk menyodorkan konotasi dan mengaktifkan ambivalensi 27 . Khalayak memiliki ruang merdeka untuk memaknai, semerdeka penulis dalam menafsirkan ke dalam bentuk-bentuk tertentu. Pada area itulah suatu karya seni memiliki tautan makna . Baik secara konsep maupun perwujudan karya yang penulis ciptakan sekiranya masih memiliki banyak kekurangan. Hal tersebut terjadi karena keterbatasan pengetahuan dan kurangnya pengalaman dari diri penulis. Kesalahan dan kekeliruan yang muncul tanpa disadari baik dalam proses pembuatan laporan Tugas Akhir seni lukis ini. Dalam penulisan maupun penyajian karya selama pameran adalah sebuah kewajaran sebagai seorang manusia sekiranya bisa dimaklumi.