Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan kejadian preeklampsia
| Main Author: | Tjipto, Claudia |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.wima.ac.id/9458/7/ABSTRAK.pdf http://repository.wima.ac.id/9458/1/BAB%201.pdf http://repository.wima.ac.id/9458/3/BAB%202.pdf http://repository.wima.ac.id/9458/5/BAB%203.pdf http://repository.wima.ac.id/9458/2/BAB%204.pdf http://repository.wima.ac.id/9458/49/BAB%205.pdf http://repository.wima.ac.id/9458/4/BAB%206.pdf http://repository.wima.ac.id/9458/6/LAMPIRAN.pdf http://repository.wima.ac.id/9458/ |
Daftar Isi:
- Salah satu tujuan dari Millennium Development Goals (MDGs) di Indonesia tahun 1990 hingga 2015 adalah menurunkan 3⁄4 risiko jumlah Angka Kematian Ibu (AKI). Preeklampsia sebagai penyebab kedua terbanyak AKI, dengan angka kejadian sebesar 7-10% dari seluruh kehamilan di Indonesia. Preeklampsia adalah salah satu penyakit yang timbul selama kehamilan diatas 20 minggu ditandai dengan peningkatan tekanan darah (sistolik/diastolic ≥140/90 mmHg), proteinuria, dan edema. Penelitian menunjukkan adanya hubungan antara Indeks Massa Tubuh yang tinggi dengan kejadian preeklampsia. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan Indeks Massa Tubuh dengan kejadian preeklampsia. penelitian ini menggunakan desain penelitian Cross Sectional dan dilakukan secara observasional dan analitik. Sampel penelitian berupa 46 data dari ibu dengan preeklampsia dan 46 data dari ibu dengan riwayat melahirkan normal. Instrument yang digunakan berupa data sekunder dari rekam medik yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi dari Rumah Sakit X. Analisis data menggunakan uji korelasi Spearman. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara Indeks Massa Tubuh dengan kejadian preeklampsia (p=0,000) dengan koefisien korelasi sebesar 0,632. Terdapat hubungan yang bermakna antara Indeks Massa Tubuh dengan kejadian preeklampsia. Maka dari itu, ibu dengan Indeks Massa Tubuh yang tinggi memiliki risiko lebih tinggi mengalami preeklampsia.