Uji efek antiinflamasi dari ekstrak biji lamtoro (Leucaena glauca Benth) pada tikus putih jantan dengan parameter serum CRP dan pengukuran volume edema

Main Author: Christiana, Susanti
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2008
Subjects:
Online Access: http://repository.wima.ac.id/8836/1/Abstrak.pdf
http://repository.wima.ac.id/8836/2/Bab%201.pdf
http://repository.wima.ac.id/8836/3/Bab%202.pdf
http://repository.wima.ac.id/8836/4/Bab%203.pdf
http://repository.wima.ac.id/8836/5/Bab%204.pdf
http://repository.wima.ac.id/8836/6/Bab%205.pdf
http://repository.wima.ac.id/8836/7/Lampiran.pdf
http://repository.wima.ac.id/8836/
Daftar Isi:
  • Telah dilakukan penelitian mengenai uji efek antiinflamasi dari ekstrak biji lamtoro (Leucaena glauca Benth) pada tikus putih jantan dengan menggunakan parameter serum CRP dan parameter pengukuran volume edema. Hewan coba yang digunakan dibagi dalam lima kelompok, masing-masing terdiri dari lima ekor tikus putih. Ekstrak biji lamtoro diberikan pada kelompok perlakuan peroral dalam bentuk suspensi dengan larutan PGA 3% b/v dengan konsentrasi 5, 10, 15% b/v dengan volume pemberian 1 ml/100 kgBB, kelompok kontrol hanya diberikan larutan PGA 3% b/v dan kelompok pembanding diberikan suspensi ibuprofen 18 mg/kgBB dalam larutan PGA 3% b/v dengan volume dan rute pemberian yang sama, yaitu secara oral. Setelah 60 menit pemberian ekstrak, telapak kaki belakang tikus disuntik dengan larutan karagen 1% b/v sebanyak 0,1 ml secara sub kutan. Parameter yang digunakan adalah parameter pengukuran volume edema telapak kaki tikus yang diukur dengan plethysmometer pada jam ke-0, 1, 2, 3, 4, dan kadar serum C-Reaktif Protein dengan nycocard CRP single test pada jam ke-48. Hasil analisis dengan anava rambang lugas menunjukkan bahwa ekstrak biji lamtoro pada konsentrasi 5, 10, dan 15% b/v mempunyai efek antiinflamasi pada kedua parameter, dan tidak ada hubungan antara peningkatan dosis ekstrak biji lamtoro dengan peningkatan efek antiinflamasi pada parameter pengukuran volume edema, sedangkan pada parameter serum C-Reaktif Protein terdapat hubungan peningkatan dosis ekstrak biji lamtoro dengan peningkatan efek antiinflamasi.