Pengaruh ekstrak etanol daun kitolod (Laurentia longiflora) peroral terhadap jumlah neutrofil dan limfosit tikus wistar yang diinduksi methyl nitroso urea
Main Author: | Nur, Arifatul Masnunah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.wima.ac.id/7404/1/abstrak.pdf http://repository.wima.ac.id/7404/2/bab%201.pdf http://repository.wima.ac.id/7404/3/bab%202.pdf http://repository.wima.ac.id/7404/4/bab%203.pdf http://repository.wima.ac.id/7404/5/bab%204.pdf http://repository.wima.ac.id/7404/6/bab%205.pdf http://repository.wima.ac.id/7404/ |
Daftar Isi:
- Katarak adalah gangguan pada mata karena adanya kekeruhan di lensa mata yang bisa menyebabkan terjadinya kebutaan. Kitolod (Laurentia longiflora) merupakan tanaman yang secara empiris digunakan masyarakat dalam mengobati katarak. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh ekstrak etanol daun kitolod dalam menurunkan neutrofil dan limfosit darah tikus Wistar yang diinduksi MNU setelah 2 minggu. Hewan coba yang digunakan sebanyak 24 ekor tikus Wistar yang dibagi menjadi 6 kelompok, yaitu kelompok normal yang tidak diberi perlakuan apapun, kelompok sakit yang diinduksi MNU, kelompok dengan ekstrak etanol daun kitolod dosis 100 mg/kgbb (AA), kelompok dengan ekstrak etanol daun kitolod dosis 300 mg/kgbb (BB), kelompok dengan ekstrak etanol daun kitolod dosis 600 mg/kgbb (CC), dan kelompok pembanding (DD). Pemeriksaan jumlah neutrofil dan limfosit menggunakan alat Hematology Analyzer. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji one way annova. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan bermakna antara keenam kelompok, tetapi pada data darah yang diambil menunjukkan adanya penurunan jumlah neutrofil dan limfosit darah tikus pada kelompok perlakuan dibandingkan dengan kelompok sakit disebabkan karena agen inflamasi pada lensa mata dihambat. Hal ini menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun kitolod yang diberikan pada tikus katarak dapat menurunkan jumlah neutrofil dan limfosit darah.