Prarencana Pabrik minyak jeruk dengan proses ekstraksi kapasitas: 60 ton per tahun
Daftar Isi:
- Kebutuhan minyak jeruk mengalami peningkatan dari masa ke masa, seiring dengan makin banyaknya produk-produk kosmetika, farmasi, makanan, dan minuman yang membutuhkan aroma jeruk di dalamnya. Hal ini menandakan makin banyaknya penggunaan minyak jeruk oleh masyarakat baik di Indonesia maupun di luar negeri. Minyak jeruk memegang peranan penting sebagai flavoring agent untuk berbagai minuman beralkohol dan non-alkohol, biskuit, kembang gula, puding, gelatin dessert, permen karet, dan obat-obatan. Minyak atsiri ini juga digunakan dalam parfum, toilet water, kosmetik, dan sebagai bahan pewangi sabun. Hampir seluruh industri makanan, minuman, sabun, kosmetik, dan parfum menggunakan sedikit minyak jeruk sebagai pengharum. Prarencana pabrik minyak jeruk dengan proses ekstraksi menggunakan pelarut etanol layak untuk didirikan baik dari segi teknis maupun dari segi ekonomi. Proses : Ekstraksi dengan menggunakan pelarut etanol Prarencana operasi : Semikontinyu 300 hari/tahun Kapasitas : 220 kglhari HasH utama : Minyak Jeruk Bahan baku : Kulit Jeruk Utilitas Air = 880 m3/hari Steam = 427.003,4189 kg/hari Listrik = 240,8239 Kw/hari Bahan bakar Batu bara = 1.380.735,957 kg/tahun Solar = 247,891 Lt/lbulan Lokasi Pabrik : Kawasan Industri Tangerang IX.2.t. Analisa Ekonomi a. Dengan Metode Garis Lurus: Pembiayaan: • Modal tetap = Rp. 17.375.227.828,00 • Modal Kerja = Rp. 3.066.216.675,53 • Investasi Total = Rp. 20.441.444.503,53 • Biaya produksi/tahun = Rp. 26.128.147.256,07 • Hasil penjualan/tahun = Rp. 32.509.712.300,00 • Laba sebelum pajak = Rp. 6.381.565.043,93 • Laba sesudah pajak = Rp. 4.186.767.278,56 Laju Pengembalian Modal: • Sebelum pajak = 31,22% • Sesudah pajak = 20,48% Jangka waktu pengembalian modal • Sebelum pajak = 2 tahun 5 bulan •Sesudah pajak = 3 tahun 5 bulan Titik Impas (Break Even Point) = 37,91 % b. Dengan Metode Discounted Cash Flow • Masa Konstruksi = 2 tahun • Investasi = Rp. 21.177.336.505,66 • Laju Pengembalian Modal = 19,69% Titik Impas (Break Even Point) = 46%