Pengaruh tekanan waktu, locus of control, dan materialitas terhadap penghentian prematur prosedur audit pada kantor akuntan publik di surabay
Main Author: | Utoyo, Bobbyan Pudji |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.wima.ac.id/3733/1/Abstrak.pdf http://repository.wima.ac.id/3733/2/Bab%201.pdf http://repository.wima.ac.id/3733/3/Bab%202.pdf http://repository.wima.ac.id/3733/4/Bab%203.pdf http://repository.wima.ac.id/3733/5/Bab%204.pdf http://repository.wima.ac.id/3733/6/Bab%205.pdf http://repository.wima.ac.id/3733/7/Lampiran.pdf http://repository.wima.ac.id/3733/ |
Daftar Isi:
- Kualitas pribadi seorang akuntan publik dapat dilihat dari perilaku profesionalnya. Perilaku profesional seorang auditor dapat diwujudkan dalam bentuk menghindari dysfunctional audit behavior (perilaku audit disfungsional) yaitu perilaku auditor dalam proses audit yang tidak sesuai dengan prosedur audit yang telah ditetapkan atau menyimpang dari standar yang berlaku. Salah satu bentuk perilaku disfungsional audit adalah adalah premature sign off atau penghentian prosedur audit secara dini. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh tekanan waktu, locus of control, dan materialitas terhadap penghentian prematur atas prosedur audit. variabel dependen dari penelitian ini adalah penghentian prematur atas prosedur audit sedangkan variabel independen meliputi tekanan waktu, locus of control, dan materialitas. responden dalam penelitian ini adalah auditor pada Kantor Akuntan Publik di kota Surabaya. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan uji regresi linier berganda, dan hasil data diperoleh dan diolah dengan menggunakan bantuan SPSS. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tekanan waktu berpengaruh terhadap penghentian prematur atas prosedur audit dan arahnya positif, locus of control eksternal berpengaruh terhadap penghentian prematur atas prosedur audit dan arahnya positif, dan materialitas tidak berpengatuh terhadap penghentian prematur atas prosedur audit namun arahnya negatif.