Aktivitas antioksidan yoghurt angkak biji durian dengan berbagai tingkat penambahan pure stroberi (Fragaria x ananassa)
Daftar Isi:
- Yoghurt merupakan produk hasil fermentasi susu oleh bakteri asam laktat Streptococcus termophilus, Lactobacillus delbrueckii subs bulgaricus, dan bakteri lain yang sesuai. Peningkatan sifat fungsional yoghurt seperti aktivitas antioksidan dan total fenol dapat dilakukan dengan penambahan ekstrak air angkak biji durian. Yoghurt angkak biji durian merupakan salah satu pengembangan produk yoghurt dengan penambahan angkak yang diproduksi pada biji durian sebagai media. Angkak biji durian memiliki banyak manfaat kesehatan yakni antioksidan, mampu menurunkan kadar kolesterol, dan antidiabetes. Yoghurt angkak biji durian memiliki penerimaan warna yang rendah dan aftertaste pahit sehingga perlu ditambahkan pure stroberi. Pure stroberi juga dapat meningkatkan nilai aktivitas antioksidan dan total fenol yoghurt angkak biji durian. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penambahan pure stroberi terhadap aktivitas antioksidan dan total fenol yoghurt angkak biji durian. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) satu faktor dengan lima taraf perlakuan yaitu penambahan pure stroberi 0%, 5%, 10%, 15%, dan 20%. Data penelitian akan dianalisa dengan uji ANOVA pada α = 5% dan uji lanjutan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) pada α = 5% bila perlakuan berpengaruh nyata. Berdasarkan hasil penelitian, semakin tinggi konsentrasi penambahan pure stroberi, semakin rendah nilai pH dan semakin tinggi aktivitas antioksidan dan total fenol yoghurt angkak biji durian. Aktivitas antioksidan, total fenol, dan pH yoghurt angkak biji durian pure stroberi berturut-turut yaitu 66,73%-82,28%, 1,35-11,8 mg GAE/g, dan 4,54-4,26.