Hubungan antara self-esteem dengan kemandirian pada anak asrama SMA Katolik Fides Quaerens Intellectum Kota Kefamenanu Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur
Daftar Isi:
- Asrama adalah fasilitas tempat tinggal yang disediakan oleh sebuah sekolah. Dengan tinggal di asrama, murid dituntut untuk memiliki kemandirian. Namun tidak semua murid yang tinggal di asrama dapat segera menunjukkan kemandiriannya. Hal ini diduga berhubungan self-esteem karena self-esteem berperan penting dalam perkembangan kemandirian individu. Penelitian ini dilakukan untuk melihat ada tidaknya hubungan yang signifikan antara self-esteem dengan kemandirian pada anak asrama. Partisipan pada penelitian berjumlah 68 orang murid kelas XI di SMA Katolik Fides Quaerens Intellectum Kefamenanu Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur. SMA Katolik Fides Quaerens Intellectum Kefamenanu mewajibkan muridnya untuk tinggal di asrama. Data penelitian ini diambil dari seluruh murid (total population). Siswa mengisi kuesioner secara daring dengan menggunakan skala Adolescent Autonomy Questionnaire (AAQ) dan Rosenberg Self-esteem Scale (RSES). Berdasarkan hasil uji hipotesis menggunakan teknik korelasi non-parametrik Kendall tau-b ditemukan bahwa self-esteem memiliki hubungan yang signifikan dengan kemandirian dengan nilai 0,488 dan p= 0,000. Semakin tinggi self-esteem yang dimiliki oleh murid di asrama maka akan semakin tinggi pula tingkat kemandiriannya, demikian pula sebaliknya. Hal ini menunjukkan pentingnya self-esteem terhadap perkembangan kemandirian murid asrama.