Komparasi isi pesan promosi waralaba es teh Indonesia, lokita Indonesia, dan haus Indonesia melalui media sosial instagram
Main Author: | Olivia, Vanessa |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/32880/1/ABSTRAK.pdf http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/32880/2/BAB%20I.pdf http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/32880/4/BAB%20II.pdf http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/32880/5/BAB%20III.pdf http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/32880/7/BAB%20IV.pdf http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/32880/8/LAMPIRAN.pdf http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/32880/ |
Daftar Isi:
- Media sosial Instagram pada masa sekarang digunakan untuk media hiburan dan media promosi, terutama, pada saat pandemi Covid-19 pada tahun 2021. Pandemi membuat banyak usaha mengalami kebangkrutan, namun banyak pula usaha-usaha yang terbentuk, seperti minuman kekinian. Banyaknya bisnis serupa membuat para perusahaan minuman kekinian harus memikirkan cara agar dapat bersaing dengan memanfaatkan Instagram dikarenakan jangkauannya sangat luas dan biaya beriklan cukup rendah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan metode penelitian analisis isi. Penggunaan strategi promosi ES Teh Indonesia menerapkan seluruh indikator, namun cenderung menonjolkan kategori Product non-susu dan Promotion Direct Marketing, dengan menggunakan penekanan pesan one sided, penyajian pesan climax, penyusunan pesan recency, penarikan pesan eksplisit, dan daya tarik pesan rational appeals. Lokita Indonesia tidak menerapkan seluruh indikator, namun cenderung menonjolkan Product susu dan Promotion Direct Marketing, dengan menggunakan penekanan pesan one sided, penyajian pesan climax, penyusunan pesan recency, penarikan pesan secara implisit, dan daya tarik pesan rational appeals, sedangkan Haus Indonesia menerapkan seluruh indikator, namun cenderung menonjolkan Product susu dan Promotion Direct Marketing dengan menggunakan penekanan pesan one sided, penyajian pesan anti-climax, penyusunan pesan primacy, penarikan pesan secara implisit, dan daya tarik pesan humor.