Identifikasi sildenafil sitrat dalam campuran retrofracti fructus, colae semen, amomi fructus, nigellae semen dan eurycomae radix secara Kromatografi Lapis Tipis
Main Author: | Maharani, Risca |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2008
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.wima.ac.id/3189/1/ABSTRAK.pdf http://repository.wima.ac.id/3189/2/BAB%201.pdf http://repository.wima.ac.id/3189/3/BAB%202.pdf http://repository.wima.ac.id/3189/4/BAB%203.pdf http://repository.wima.ac.id/3189/5/BAB%204.pdf http://repository.wima.ac.id/3189/6/BAB%205.pdf http://repository.wima.ac.id/3189/7/LAMPIRAN.pdf http://repository.wima.ac.id/3189/ |
Daftar Isi:
- Telah dilakukan penelitian tentang identifikasi sildenafil sitrat dalam matrik jamu kuat pria yang terdiri dari Retrofracti Fructus, Colae Semen, Amomi Fructus, Nigellae Semen dan Eurycomae Radix secara KLT-Densitometri. Sildenafil sitrat merupakan Bahan Kimia Obat (BKO) yang dilarang ditambahkan ke dalam jamu. Penambahan BKO dalam jamu melanggar Undang-Undang kesehatan (tentang perlindungan konsumen), dan PERMENKES (tentang obat tradisional). Sildenafil sitrat yang digunakan diperoleh dari ekstraksi tablet Viagra. Tablet Viagra 15,75 mg (setara dengan 2,5 mg sildenafil sitrat) dan matriks jamu 342 mg diekstraksi dengan MeOH hingga 50 ml. Larutan tersebut ditotolkan 4 μl pada plat silika gel GF 254, dan dieluasi dengan fase gerak kloroform : ammonia : MeOH (70:5:2, v/v/v). Noda diamati dengan Densitometer Camag TLC Scanner III pada panjang gelombang 310 nm. Linieritas dilakukan tiga kali replikasi, kemudian masing-masing replikasi dibandingkan, dan diuji dengan ANAVA. Akurasi dan presisi didapatkan % rekoveri rata-rata 99,99%. Harga SD = 1,9824, dan KV = 1,9826%, dan diperoleh thitung (-0,01) < t tabel0,05(5) (2,571), sehingga metode ini dikatakan memiliki ketepatan dan ketelitian yang baik. LOD dan LOQ diperoleh berturut-turut 0,07% (b/b) dan 0,23% (b/b). Untuk aplikasi digunakan sampel jamu kuat pria di pasaran yang sudah positif mengandung sildenafil sitrat. Jamu tersebut diperoleh dari salah satu pedagang jamu yang berada di kawasan Surabaya Pusat. Jamu ini teridentifikasi mengandung sildenafil sitrat 9,31: 9,92; 9,41% (b/b). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa metode KLT-Densitometri dapat digunakan untuk identifikasi dan penetapan kadar sildenafil sitrat dalam matriks jamu kuat pria