Analisis dan perancangan sistem informasi akuntansi persediaan untuk meningkatkan pengendalian internal pada perusahaan manufaktur
Main Author: | Wijaya, Melisa |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.wima.ac.id/3173/1/Abstrak.pdf http://repository.wima.ac.id/3173/2/Bab%201.pdf http://repository.wima.ac.id/3173/3/Bab%202.pdf http://repository.wima.ac.id/3173/4/Bab%203.pdf http://repository.wima.ac.id/3173/5/Bab%204.pdf http://repository.wima.ac.id/3173/6/Bab%205.pdf http://repository.wima.ac.id/3173/ |
Daftar Isi:
- Bagian persediaan (inventory) merupakan salah satu kegiatan operasional yang memerlukan perhatian. Oleh karena itu perusahaan memerlukan adanya sistem informasi akuntansi yang dapat membantu mengelola data menjadi informasi yang sesuai dengan kebutuhan manajemen. Kesuksesan suatu perusahaan tidak hanya didukung oleh peran sistem informasi akuntansi yang memadai, tapi juga harus terdapat pengendalian internal yang tepat pada perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengendalian internal dan mendesain sistem informasi akuntansi persediaan pada perusahaan. Obyek penelitian yang dipakai adalah PT Gunung Agung yang merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak dalam produksi biji plastik menjadi produk berbahan dasar plastik. Terdapat beberapa masalah dalam sistem persediaan, diantaranya jumlah fisik barang jadi di bagian gudang sering tidak sama dengan catatan, kesulitan pada penentuan jumlah persediaan bahan baku yang tersedia di gudang, dan pembuatan laporan persediaan bahan baku dan laporan persediaan barang jadi membutuhkan waktu yang lama. Pengendalian internal pada perusahaan memiliki kekurangan otorisasi dan pemisahan tugas. Hasil penelitian ini adalah rancangan sistem informasi akuntansi untuk modul persediaan dimana rancangan tersebut dapat menghitung jumlah persediaan dengan cepat, tepat, dan dapat mencetak laporan persediaan bahan baku dan barang jadi, informasi yang tersedia secara akurat, serta pengendalian akses pada masing-masing.