Standarisasi spesifik dan non-spesifik simplisia daun mangkokan (Nothopanax scutellarium Burm.f.Merr) dari tiga daerah berbeda
Daftar Isi:
- Daun mangkokan (Nothopanax scutellarium Burm.f.Merr) merupakan tanaman yang diketahui memiliki banyak manfaat dan tanaman ini telah digunakan untuk pengobatan tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil standarisasi spesifik dan non-spesifik serta mengetahui kadar total flavonoid dan fenol daun mangkokan (Nothopanax scutellarium Burm.f.Merr) dari tiga daerah yang berbeda-beda (Bogor, Pasuruan dan Kupang). Parameter spesifik meliputi identitas simplisia, organoleptis, kadar sari larut air, kadar sari larut etanol, skrining fitokimia, penetapan profil kromatogram secara Kromatografi Lapis Tipis (KLT), penetapan profil spektrum infrared (IR), penetapan profil spektrum UV dan penetapan kadar total flavonoid dan fenol. Parameter non- spesifik meliputi susut pengeringan, kadar abu total, kadar abu tidak larut asam, kadar abu larut air. Hasil standarisasi simplisia daun mangkokan (Nothopanax scutellarium Burm.f.Merr) adalah kadar sari larut air >36%, kadar sari larut etanol >22%, mengandung flavonoid, alkaloid, saponin, tanin, steroid dan triterpenoid, hasil spektrofotometri IR menunjukan adanya bilangan gelombang yang menunjukan gugus fungsi O-H, C-H, C=O, C-N, kadar total fenolik total sebesar ≥0,6% dan flavonoid total sebesar ≥0,2%, kadar abu total < 16%, kadar abu tidak larut asam <0,8%, kadar abu larut air <10% dan susut pengeringan < 8%..