Daftar Isi:
  • Radiasi sinar matahari dapat berdampak buruk apabila terpapar secara berlebih ke kulit manusia. Kulit manusia membutuhkan perlindungan ekstra untuk mengurangi dampak merugikan dari radiasi sinar ultraviolet. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi ekstrak daun teh hijau terhadap mutu fisik, aseptabilitas, keamanan, dan efektivitas dari sediaan tabir surya dalam bentuk krim. Konsentrasi ekstrak yang digunakan dalam formulasi sediaan tabir surya yaitu formula I 4 %, formula II 6 %, dan formula III 8 %. Evaluasi yang dilakukan mencakup uji mutu fisik meliputi organoleptis, pH, viskositas, homogenitas, daya sebar, tipe emulsi, dan daya tercucikan air. Uji efektivitas sediaan dilakukan dengan menentukan nilai SPF dari ekstrak dan sediaan. Uji aseptabilitas dan uji keamanan dilakukan dengan mengumpulkan data dari hasil kuisioner. Berdasarkan hasil uji efektivitas, diketahui bahwa ekstrak teh hijau dengan konsentrasi 4 %, 6 %, dan 8 % tidak memenuhi persyaratan suatu sediaan tabir surya karena menghasilkan nilai SPF kurang dari 2.