Daftar Isi:
  • Sifat maskulin dan feminin merupakan salah satu sifat yang ada dalam setiap manusia, anggapan masyarakat yang masih beranggapan bahwa perempuan harus bersifat feminin dan laki-laki harus bersifat maskulin. Media sering memperlihatkan stereotip tersebut hingga saat ini. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan representasi perempuan yang bersifat maskulin pada film Bird of Prey. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan menggunakan metode teori analisis segitiga Charles Sanders Pierce. Objek dari penelitian ini adalah film Bird of Prey dan subjek dari penelitian ini adalah karakter utama perempuan Harley Quinn, dimana merepresentasikan sifat maskulin secara verbal maupun nonverbal. Harley Quinn menampilkan peran sebagai perempuan yang memiliki sifat maskulin didalam dirinya dan melakukan banyak aksi bertarung yang membahayakan. Film Bird of Prey ini mencoba untuk mematahkan stereotip masyarakat yang masih beranggapan bahwa perempuan harus bersifat feminin. Hasil penelitian ini menunjukan perempuan maskulin yang kuat, tegas, dan pantang menyerah pada film Bird of Prey adalah perempuan yang mampu untuk melakukan adegan maskulin seperti aksi bela diri, menggunakan senjata api, dan menjadi karakter utama dalam film aksi yang pada umumnya diperankan oleh karakter laki-laki.