Efektivitas patch ekstrak etanol daun insulin (Smallanthus sonchifolius) dengan enhancher span-80 pada gangren tikus putih dengan parameter PMN, monosit, dan makrofag
Daftar Isi:
- Diabetes melitus merupakan penyakit kompleks yang terjadi karena gangguan sekresi insulin yang ditandai dengan gangguan berat pada metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein. Gangren adalah salah satu komplikasi yang sering terjadi pada penderita diabetes melitus, dimana terjadi karena kurangnya suplai darah pada jaringan dan menyebabkan nekrosis. Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas sediaan patch ekstrak etanol daun insulin dengan penambahan enhancer span-80 pada luka gangren tikus putih dengan pengamatan jumlah polimorfonuklear (PMN), monosit, dan makrofag. Penelitian dilakukan pada 4 kelompok perlakuan yang dibagi menjadi kontrol negatif, kontrol positif, kelompok P1, dan kelompok P2. Pengamatan jumlah PMN, monosit, dan makrofag dilakukan pada hari ke-7 dan hari ke-14 dengan menggunakan mikroskop perbesaran 400x. data diuji secara statistik dengan metode one-way ANOVA dan dilanjutkan dengan metode Duncan. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata kontrol negatif pada hari ke-14 PMN 10,33±1,528; monosit 11,00±1,000; dan makrofag 10,67±0,577, dibandingkan dengan P2 menunjukkan rata-rata PMN 4,67±0,577; monosit 6,33±0,577; dan makrofag 5,33±0,577. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa patch ekstrak etanol daun insulin dapat menurunkan jumlah PMN, monosit, dan makrofag dibandingkan dengan kontrol negatif tetapi tidak berbeda nyata antara ekstrak etanol daun insulin dengan atau tanpa penambahan enhancer span-80 dan kontrol positif.