Daftar Isi:
  • PT. Sukses Expamet merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur untuk produksi rangka atap baja ringan. PT. Sukses Expamet sudah berdiri sejak 1988 hingga sekarang. PT. Sukses Expamet memasarkan produknya ke beberapa daerah yang ada di Jawa, Bali, dan Sulawesi. PT. Sukses Expamet memiliki permasalahan terkait kualitas yaitu pada produk hollow. Berdasarkan data yang peneliti dapatkan selama tanggal 15 Juni - 13 September 2021 terdapat jumlah defect sebesar 27450 (8,7%) hollow dari total produksi sebesar 316592 (91,3%). Jenis defect yang dominan terjadi pada produk hollow adalah clamp terlepas, produk terkikis, produk bergelombang. Perusahaan perlu menelusuri penyebab defect/cacat yang terjadi untuk menurunkan angka tersebut agar kualitas produk yang dihasilkan tetap memenuhi spesifikasi dari pelanggan dan target produksi dapat tercapai. Metode yang digunakan untuk menganalisis penyebab defect/cacat pada penelitian ini adalah FTA dan FMEA. Dari penelitian ini dilakukan analisis penyebab defect/cacat dari setiap jenis defect/cacat yang ada dan diberikan usulan perbaikan dari hasil analisis tersebut. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan dengan menggunakan FTA (Fault Tree Analysis) dapat diketahui faktor yang menjadi penyebab defect clamp terlepas, produk terkikis dan produk bergelombang pada produk Hollow di PT. Sukses Expamet yaitu faktor manusia, material dan mesin. Dari hasil analisis yang telah dilakukan dengan FMEA (Failure Mode and Effect Analysis) dapat dilakukan usulan perbaikan pada defect clamp terlepas, produk terkikis dan produk bergelombang pada produk Hollow di PT. Sukses Expamet, berdasarkan nilai RPN (Risk Priority Number) terbesar adalah usulan perbaikan pada defect clamp terlepas yaitu melakukan maintenance secara berkala pada mesin roll forming terutama pada ketinggian setiap roll, dan melakukan pengukuran ketebalan dan lebar, inspeksi material coil dan menyimpan material coil pada permukaan tanah yang rata, usulan perbaikan pada defect produk terkikis yaitu melakukan pengecekan ketebalan dan lebar coil dengan alat ukur sebelum melakukan produksi, dan usulan perbaikan pada defect produk bergelombang yaitu melakukan setup material terhadap mesin uncoiler roll forming dengan benar dan memasangnya ke mesin roll forming secara simetris.